Seorang Penderita Demam Berdarah Meninggal, Babinsa ikut Fogging Cegah Bertambahnya Korban

PURBALINGGA - menindaklanjuti hasil PSN dari 2 Desa yaitu Desa Karanglewas dan Desa Kutasari serta meningkatnya temuan penderita suspect DBD di Dusun Wiranaya RT 02/RW 01 dengan 13 orang menjalani perawatan serta 1 orang meninggal, Babinsa Koramil 04/Kutasari bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga dan Puskesmas Kutasari melaksanakan kegiatan Fogging di Dusun Wiranaya, Desa Kutasari, Kecamatan Kutasari, Kabupaten Purbalingga,
.

Menurut informasi dari Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Purbalingga, drg Hanung Wikantono,’’ hingga saat ini di Purbalingga telah terdapat 33 orang yang dirawat akibat terkena DB. Satu diantaranya meninggal. Kasus DB pada tiga bulan terakhir di Purbalingga mengalami peningkatan, jumlahnya bisa saja masih berkembang. Ini perlu diwaspadai," katanya.

Camat Kutasari Endi Astono, S.Sos mengatakan,” warga Desa Kutasari yang meninggal akibat DB merupakan anak berkebutuhan khusus. Pihak keluarga awalnya tidak mengetahui jika anaknya terserang DB. Awalnya keluarganya hanya merawat di rumah namun karena demamnya tinggi, anak tersebut dibawa ke rumah sakit, dan ternyata kena DB. Nyawanya tidak tertolong, " ungkapnya.

Danramil 04/Kutasari Kapten Arm Wahyudi Seno H, A.Md mengungkapkan,”Fogging dilaksanakan karena syarat Fogging terpenuhi dan juga untuk mengantisipasi bertambahnya jumlah suspect penderita DBD kemudian PSN juga akan dilaksanakan lebih intensif lebih gencar dari jadwal yg dibuat, untuk warga dimohon ikut aktif menjaga kebersihan dan berpartisipasi aktif membasmi jentik nyamuk dilingkungan sekitarnya,” pungkas Danramil.

(Pendim 0702/Purbalingga)