Senin, 13 Desember 2021

25 Orang Resmi Jadi Anggota Baru SWK Koramil 08/Bobotsari

 

 




PURBALINGGA – Saka Wira Kartika  Ranting Bobotsari dibawah pembinaan Koramil 08/Bobotsari Kodim 0702/Purbalingga terima anggota baru sebanyak 25 orang yang terdiri dari 22 putri dan 3 putra. Mereka resmi menjadi anggota baru setelah mengikuti serangkaian kegiatan yang harus dilalui hingga penutupan, Minggu (14/12/2021).

Kegiatan Penerimaan Tamu Saka tersebut dilaksanakan sejak Jumat hingga Minggu tanggal 10 - 12 Desember 2021, bertempat di lapangan Desa Palumbungan, Kecamatan Bobotsari, Kabupaten Purbalingga.

Sebelum memulai rangkaian kegiatan, peserta melakukan perjalanan long march dari Koramil 08/Bobotsari menuju lokasi kegiatan.

Upacara Penerimaan Tamu Saka Wira Kartika dipimpin oleh Serma Haryadi selaku Pamong Saka Wira Kartika (SWK) dari Koramil 08/Bobotsari, selain itu dihadiri pamong saka, instruktur maupun DKS SWK ranting lainnya.

Dalam amanatnya Serma Haryadi selaku Pamong Saka mewakili KaMabisaka Ranting Bobotsari menuturkan jika pengukuhan anggota baru Gerakan Pramuka Saka Wira Kartika itu bertujuan untuk membentuk dan membina generasi muda sebagai pemimpin bangsa di masa depan. Hal itu agar para pemuda mempunyai kepribadian yang kuat, ulet, pantang menyerah, disiplin dan pekerja keras demi mendorong kemajuan serta keberhasilan pencapaian cita-cita bangsa.

"Kepada seluruh peserta, dimohon kegiatan ini betul-betul dilaksanakan dengan baik guna memantapkan tekad kaum muda sebagai patriot pembangunan. Tantangan negeri saat ini menjadi tanggung jawab semua pihak untuk membangun kembali Indonesia menjadi lebih baik," ujarnya.

Melalui kegiatan ini, ia juga berpesan kepada anggota baru pramuka agar meningkatkan intensitas dan kualitas sebagai wadah generasi pembentukan karakter.

"Gerakan Pramuka hendaknya menjadi pelopor dalam membudayakan diri, senang bekerja keras, cerdas, dan ikhlas. Selain itu tanamkan semangat bela negara dan solidaritas anggota Gerakan Pramuka,” tandasnya.

Sementara, Serka Yuli Saeful Bahri selaku salah satu pamong saka mengatakan jika kegiatan ini merupakan kegiatan rutin tahunan dan selanjutnya dalam pembinaan peserta akan  mengikuti  pelatihan rutin setiap minggunya.

“Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahun, dan pelatihannya dilaksanakan setiap bulan empat kali, diharapkan 5 Krida sebagai ilmu yang wajib dikuasai Pramuka  SWK dapat diaplikasikan di lingkungan masyarakat,” tuturnya.

Menanggapi hal tersebut Wildan Nur Fauzi (17) salah satu peserta penerimaan tamu Saka mengatakan, banyak manfaat mengikuti kegiatan Pramuka yang kedepan diharapkan dapat diimplementasikan dikehidupan bermasyarakat.

"Di sini kami dapat belajar berbagai hal diantaranya membentuk mental yang kuat , disiplin, kompak dan berwawasan kebangsaan. Sebagai generasi penerus bangsa untuk  kemajuan bangsa Indonesia," tuturnya. (RP)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar