PURBALINGGA – Saka Wira Kartika Ranting Bobotsari dibawah pembinaan
Koramil 08/Bobotsari Kodim 0702/Purbalingga terima anggota baru sebanyak
25 orang yang terdiri dari 22 putri dan 3 putra. Mereka resmi menjadi
anggota baru setelah mengikuti serangkaian kegiatan yang harus dilalui
hingga penutupan, Minggu (16/12/2021).
Kegiatan Penerimaan Tamu
Saka tersebut dilaksanakan sejak Jumat hingga Minggu tanggal 10 - 12
Desember 2021, bertempat di lapangan Desa Palumbungan, Kecamatan
Bobotsari, Kabupaten Purbalingga.
Sebelum memulai rangkaian kegiatan, peserta melakukan perjalanan long march dari Koramil 08/Bobotsari menuju lokasi kegiatan.
Upacara
Penerimaan Tamu Saka Wira Kartika dipimpin oleh Serma Haryadi selaku
Pamong Saka Wira Kartika (SWK) dari Koramil 08/Bobotsari, selain itu
dihadiri pamong saka, instruktur maupun DKS SWK ranting lainnya.
Dalam
amanatnya Serma Haryadi selaku Pamong Saka mewakili KaMabisaka Ranting
Bobotsari menuturkan jika pengukuhan anggota baru Gerakan Pramuka Saka
Wira Kartika itu bertujuan untuk membentuk dan membina generasi muda
sebagai pemimpin bangsa di masa depan. Hal itu agar para pemuda
mempunyai kepribadian yang kuat, ulet, pantang menyerah, disiplin dan
pekerja keras demi mendorong kemajuan serta keberhasilan pencapaian
cita-cita bangsa.
"Kepada seluruh peserta, dimohon kegiatan ini
betul-betul dilaksanakan dengan baik guna memantapkan tekad kaum muda
sebagai patriot pembangunan. Tantangan negeri saat ini menjadi tanggung
jawab semua pihak untuk membangun kembali Indonesia menjadi lebih baik,"
ujarnya.
Melalui kegiatan ini, ia juga berpesan kepada anggota
baru pramuka agar meningkatkan intensitas dan kualitas sebagai wadah
generasi pembentukan karakter.
"Gerakan Pramuka hendaknya menjadi
pelopor dalam membudayakan diri, senang bekerja keras, cerdas, dan
ikhlas. Selain itu tanamkan semangat bela negara dan solidaritas anggota
Gerakan Pramuka,” tandasnya.
Sementara, Serka Yuli Saeful Bahri
selaku salah satu pamong saka mengatakan jika kegiatan ini merupakan
kegiatan rutin tahunan dan selanjutnya dalam pembinaan peserta akan
mengikuti pelatihan rutin setiap minggunya.
“Kegiatan ini rutin
dilaksanakan setiap tahun, dan pelatihannya dilaksanakan setiap bulan
empat kali, diharapkan 5 Krida sebagai ilmu yang wajib dikuasai Pramuka
SWK dapat diaplikasikan di lingkungan masyarakat,” tuturnya.
Menanggapi
hal tersebut Wildan Nur Fauzi (17) salah satu peserta penerimaan tamu
Saka mengatakan, banyak manfaat mengikuti kegiatan Pramuka yang kedepan
diharapkan dapat diimplementasikan dikehidupan bermasyarakat.
"Di
sini kami dapat belajar berbagai hal diantaranya membentuk mental yang
kuat , disiplin, kompak dan berwawasan kebangsaan. Sebagai generasi
penerus bangsa untuk kemajuan bangsa Indonesia," tuturnya. (RP)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar