PURBALINGGA - Pasukan TNI gabungan dari Kodim
0702/Purbalingga ,Yonif 406/Candrakusuma serta Polres Purbalingga, mengikuti
Apel Konsolidasi Operasi "Ketupat Candi 2019" yang digelar Lapangan
Yonif 406/Candrakusuma Purbalingga.
Kegiatan ini dipimpin Bupati Purbalingga Dyah
Hayuning Pratiwi,SE BECon,MM hadir pada kegiatan tersebut Kapolres Purbalingga
AKBP Kholilur Rochman, SH SIK MH, Komandan kodim 0702/Purbalaingga Letnan
Kolonel Inf Yudhi Novrizal,S.IP, M.Han , Komandan Yonif 406/Candra Kusuma Mator
Inf Andi, serta para tamu undangan lainnya.
Dalam amanat Kapolda Jawa Tengah yang dibacakan
Bupati Purbalingga Dyah hayuning Pratiwi,SE BECon .MM mengatakan, Apel
Konsolidasi yang dilaksanakan secara serentak di seluruh kesatuan Polda dan
Kewilayahan pada hari ini, merupakan bagian dari proses manajerial yang penting
untuk dilakukan dalam rangka berakhirnya kegiatan Operasi Ketupat Candi 2019
dan persiapan pengamanan sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU).
Kapolda juga mengucapkan terima kasih dan
penghargaan yang setinggi tingginya kepada segenap personel di seluruh jajaran
beserta instansi terkait, yang telah bersama
sama bekerja keras dengan penuh keikhlasan, meskipun dihadapkan pada berbagai dinamika situasi di lapangan, guna menjamin terlaksananya operasi ketupat candi 2019, mudik lebaran dan perayaan hari raya Idul Fitri 1440 H di wilayah jawa tengah sehingga berjalan lancar, aman dan kondusif.
sama bekerja keras dengan penuh keikhlasan, meskipun dihadapkan pada berbagai dinamika situasi di lapangan, guna menjamin terlaksananya operasi ketupat candi 2019, mudik lebaran dan perayaan hari raya Idul Fitri 1440 H di wilayah jawa tengah sehingga berjalan lancar, aman dan kondusif.
Mengevaluasi kegiatan operasi Ketupat Candi 2019,
berbagai kejadian baik laka, tingkat fatalitas, pelanggaran lalu lintas dan
teguran mengalami kenaikan. Untuk kejadian Laka sendiri mengalami kenaikan
sebesar 7% dari 324 kejadian pada operasi ketupat candi tahun 2018 menjadi 348
kejadian pada operasi ketupat candi tahun 2019.
Menjelang dilaksanakannya sidang permohonan
Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK) tahun 2019
yang akan dilaksanakan perdana tanggal 14 juni
2019, Polda Jateng bersama TNI dan instansi terkait siap mengamankan rangkaian proses sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum.
2019, Polda Jateng bersama TNI dan instansi terkait siap mengamankan rangkaian proses sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum.
Kapolda berharap, semua pihak baik TNI-Polri,
penyelenggara Pemilu dan semua pihak bergerak kompak agar rangkaian pemilu
berjalan damai. Menurutnya, strategi yang paling utama adalah semua unsur
terkait dalam pelaksanaan ini harus bersinergi, baik KPU, Bawaslu, Kontestan,
Partai Pendukung, TNI-Polri, massa, pendukung, Pemerintah Daerah, Media, Tokoh
Masyarakat ini harus kompak.
" Kunci keberhasilan keamanan adalah
Soliditas dan Sinergitas TNI-Polri. TNI-Polri tidak bisa bekerja sendiri tanpa
sinergitas dan dukungan dari instansi dan seluruh lapisan masyarakat. Kita
harapkan nuansa yang sudah harmonis selama ini tetap terjaga sehingga kita
saling mengisi dalam menjaga Kamtibmas." sebutnya.
Usai kegiatan Apel Konsolidasi Operasi
"Ketupat Candi 2019 juga diisi kegitan halal bihalan seluruh jajaran TNi,
Polri serta Pemerintah Daerah Purbalingga dan Darmapertiwi. (Pendim
0702/Purbalingga)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar