Minggu, 31 Januari 2021

Tidak Indahkan PPKM dan Prokes Sejumlah Lapak Merpati di Purbalingga Dibubarkan

 




PURBALINGGA - Sejumlah lapak merpati yang masih nekat melaksanakan kegiatan terpaksa dibubarkan oleh petugas gabungan, (31/1/2021).

Kegiatan lapak merpati yang didatangi dan dibubarkan oleh petugas gabungan dari Kodim 0702/Purbalingga, Polsek dan Satpol PP diantaranya berada di Desa Jatisaba Kecamatan Purbalingga dan Desa Lamongan Kecamatan Kaligondang.

Seperti diungkapkan oleh Serda Hadi S. salah satu petugas dari Kodim 0702/Purbalingga saat dikonfirmasi menuturkan alasan pembubaran lapak merpati tersebut.

"Mengundang kerumunan masa dalam jumlah banyak dan di lokasi kami juga menemui beberapa pemain merpati yang ada belum memakai masker dan belum menjaga jarak satu sama lainnya, hal ini tentunya melanggar kebijakan PPKM yang diberlakukan di wilayah Kabupaten Purbalingga dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19," terangnya.

Di sisi lain Darno (35) warga Desa Jatisaba yang kedapatan ikut bermain merpati di lapak merpati Desa tersebut menuturkan alasannya tetap nekat bermain merpati dimasa PPKM.

"Hobby dan merpati perlu dilatih supaya kalau ada lomba bisa juara," katanya.

Lanjut Serda Hadi," adanya larangan ini diharapkan masyarakat maklum, hal ini tentunya dilaksanakan sebagai upaya untuk memutus penyebaran Covid-19 yang masih ada di sekitar kita agar nantinya kita semua dapat kembali menjalani kehidupan normal seperti dahulu lagi tanpa ada ancaman terpapar Covid-19," pungkasnya.

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)

GOR Purbalingga Terpantau Lengang

 

 



PURBALINGGA - Kawasan GOR Goentoer Darjono Purbalingga yang biasanya dihari Sabtu dan Minggu menjadi pusat aktifitas warga untuk berolahraga maupun sekedar refresh menikmati hari libur kini terpantau lengang, (31/1/2021).

Seperti diungkapkan oleh Heru Priyanto salah satu petugas dari Satpol PP yang turut dalam operasi penegakkan PPKM kali ini menuturkan, adanya PPKM tahap ke-2,  GOR menjadi salah satu tempat yang ditutup.

"Menindaklanjuti Surat Edaran Bupati Purbalingga, salah satunya untuk menghindari adanya  kerumunan masa dan keramaian dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19 maka GOR ditutup untuk aktifitas sementara waktu. Ada portal bertuliskan penutupan dan pelarangan aktivitas di GOR selama PPKM yang dipasang di depan pintu masuk maupun keluar GOR," jelasnya.

Lebih lanjut, turut diungkapkan oleh Pelda Waluyo salah satu petugas dari Kodim 0702/Purbalingga yang ikut dalam kegiatan operasi PPKM ini menuturkan pihaknya bersama petugas lainnya berpatroli keliling GOR.

"Sedari pukul 06.00 WIB kami mulai berpatroli keliling GOR dan dari pantauan kami GOR lengang, adanya kebijakan ini kami berharap masyarakat maklum adanya karena ini adalah upaya kita bersama untuk memutus penyebaran Covid-19," ungkapnya.

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)


Mayat Perempuan Ditemukan Tergeletak di Saluran Irigasi Sawah

 




PURBALINGGA - Mayat berjenis kelamin perempuan ditemukan di saluran irigasi sawah Desa Bojongsari, Kecamatan Bojongsari, Kabupaten Purbalingga, (30/1/2021).

Mayat kali pertama ditemukan oleh Lasimin (50) warga RT 03/RW 02 Desa Bojongsari sepulang  memancing tak jauh dari lokasi penemuan mayat tersebut.

Menurut penuturan Lasimin, karena takut dia bergegas menghubungi Suroyo (50) Kades Bojongsari untuk melaporkan kejadian ini.

"Saya melihat sepintas sepertinya perempuan tersebut tidak bernafas, sehingga saya segera menghubungi Kades melaporkan penemuan ini," katanya.

Kades Suroyo bergegas menuju ke TKP dan memeriksa dan ternyata perempuan tersebut memang telah meninggal dunia.

"Kami segera ke lokasi penemuan bersama Lasimin dan beberapa warga lainnya serta mengenalinya bahwa perempuan tersebut adalah Marsiyah (75) warga RT 03/RW 02 Desa Bojongsari yang tinggal tak jauh dari lokasi penemuan tersebut, selanjutnya kami melaporkan kejadian ini ke Forkopimcam Bojongsari.

Tak berselang lama Serda Mohammad Isnaeni petugas dari Posramil Bojongsari Koramil 04/Kutasari bersama anggota Polsek, Inavis dan petugas medis dari Puskesmas Bojongsari tiba di lokasi penemuan mayat tersebut.

Dari keterangan Serda Mohammad Isnaeni yang turun di lokasi penemuan saat dikonfirmasi  menuturkan tentang kondisi mayat tersebut.

"Kami Babinsa bersama anggota Polsek segera mengamankan lokasi penemuan serta memasang garis polisi, selanjutnya petugas medis dan Inavis Polres Purbalingga yang mengecek kondisi mayat tersebut.
Mayat berjenis kelamin perempuan yang ditemukan adalah Marsiyah, umur 75 tahun, keterangan yang didapat dari keluarga bahwa yang bersangkutan memang memiliki riwayat penyakit jantung, tidak ditemukan tanda penganiayaan dan diperkirakan telah 3 jam meninggal dunia karena sakit," terangnya.

Setelah selesai pemeriksaan, jenazah diserahkan petugas kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)

Bersepeda, Danrem 071/WK Sambangi Kodim Purbalingga

 




PURBALINGGA - Danrem 071/Wijaya Kusuma Kolonel Inf Dwi Lagan Safrudin, S.I.P sambangi Kodim 0702/Purbalingga dengan bersepeda, (29/1/2021).

Pelaksanaan kegiatan diawali dengan pengecekan kesehatan dan senam pemanasan yang dilaksanakan dari halaman kediaman Danrem 071/Wijayakusuma di Jl. Merdeka Purwokerto dilanjutkan start menuju ke Kodim 0702/Purbalingga via jalur Padamara.

Seperti diungkapkan oleh Danrem, kegiatan yang dilaksanakan salah satunya selain memperkuat imunitas tubuh melalui olahraga juga sebagai ajang silaturahmi ke satuan jajaran.

"Dimasa pandemi Covid-19 salah satu upaya yang dapat dilaksanakan untuk mencegah penularannya yaitu dengan memperkuat sistem imunitas diri, salah satunya melalui olahraga bersepeda agar imunitas dan stamina meningkat, kegiatan ini juga dilaksanakan sebagai ajang silaturahmi dengan jajaran satuan bawah yaitu Kodim 0702/Purbalingga," ungkapnya.

Di tempat yang sama Dandim 0702/Purbalingga Letkol Inf Decky Zulhas, S.H., M.Han selaku tuan rumah menuturkan kebanggaaanya karena mendapat kehormatan silaturahmi dari Danrem beserta pejabat Korem 071/WK serta beberapa perwakilan anggotanya.

"Bangga mendapat silaturahmi Danrem beserta anggota Korem selaku satuan atas kami, hal ini merupakan event yang bagus dalam pelaksanaanya yakni  selain mendapatkan sehat melalui bersepeda juga menjadi ajang silaturahmi tentunya," kata Dandim.

Selepas dari Kodim 0702/Purbalingga rombongan melanjutkan etape berikutnya yaitu kembali ke Makorem 071/Wijayakusuma di Sokaraja Banyumas.
Total etape yang ditempuh Danrem dan rombongan sejauh 32,6 KM.

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)

Kamis, 28 Januari 2021

Giliran Nakes Bobotsari di Vaksin

 




PURBALINGGA-Dengan mengedepankan berbagai aspek terutama aspek kehati‐hatian dan mengutamakan keselamatan masyarakat serta memastikan vaksinisasi tepat sasaran, berbagai persiapan dilaksanakan oleh Puskesmas Bobotsari dalam pelaksanaan vaksinasi kepada 19 orang Tenaga Kesehatan (Nakes) di wilayahnya dengan mengambil tempat di Aula  Puskesmas Bobotsari Jl. Yosomiharjo No.16 Dusun 3 Desa Bobotsari, Kecamatan Bobotsari, Kabupaten Purbalingga, (28/1/2021).

Dalam pelaksanaannya, vaksinasi ini juga turut dipantau oleh Babinsa Koramil 08/Bobotsari yaitu Sertu Saeful B.

"Kami turut memantau program vaksinasi yang merupakan program dari pemerintah ini, harapannya kegiatan dapat berjalan dengan aman dan lancar sehingga kita semua dapat terbebas dari Covid‐19," tuturnya.

Selanjutnya Arif salah satu petugas tim vaksinasi saat dikonfirmasi tentang teknis kegiatan vaksinasi menuturkan adanya beberapa tahap yang harus dilaksanakan sebelum seseorang divaksin.

"Ada beberapa tahap diantaranya pendaftaran, screening yaitu menjawab beberapa pertanyaan dari petugas, bila memenuhi syarat baru akan dilaksanakan vaksinasi," terangnya.

"Setelah divaksin data diri akan dicatat serta yang bersangkutan tidak diperkenankan langsung pulang namun setidaknya menunggu sampai sekitar 30 menit untuk mengantisipasi KIPI yaitu kejadian medis yang tidak diinginkan dimana biasanya terjadi setelah pemberian imunisasi atau vaksin yang belum tentu memiliki hubungan kausalitas dengan vaksin karena gejala KIPI bisa berupa gejala ringan yang dirasakan seperti tidak nyaman atau berupa kelainan sesuai hasil pemeriksaan laboratorium," paparnya.

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)

Bendera Setengah Tiang Berkibar di Halaman Kodim Purbalingga

 




PURBALINGGA - Dalam rangka memberikan penghormatan kepada Alm Jenderal TNI (Purn) Wismoyo Arismunadar mantan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) yang  menjabat sebagai Kasad periode tahun 1993 sampai 1995 dan pernah mengemban beberapa jabatan tinggi di TNI AD, Kodim 0702/Purbalingga turut mengibarkan bendera setengah tiang sebagai tanda berkabung, (28/1/2020).

Seperti dikutip dari media Kompas.com pernyataan  dari  Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigadir Jenderal TNI Nefra Firdaus yang membenarkan kabar meninggalnya Wismoyo.

"Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal (Purn) Wismoyo Arismunandar meninggal dunia karena sakit di Rumah Sakit Pondok Indah Jakarta pada Kamis, (28/1/2021) pukul 04.29 WIB.
Jenazah disemayamkan di kediamannya di Jalan Gempol, Nomor 10, Bambu Apus, Jakarta Timur. Rencananya, jenazah Wismoyo dikebumikan di Giribangun, Solo, Jawa Tengah," kata Nefra.

Selanjutnya seperti diungkapkan oleh Perwira Seksi Personel Kodim 0702/Purbalingga Kapten CAJ Purwanto bahwa sebagai satuan jajaran TNI AD, melalui Surat Telegram Kasad No : ST/202/2021,  Kodim 0702/Purbalingga juga turut mengibarkan bendera setengah tiang di halaman Makodim dan di satuan jajarannya yaitu Koramil.

"Sesuai perintah komando atas dalam hal ini merujuk Surat Telegram (ST) Kasad  sebagai bentuk penghormatan dan berkabung kepada Alm Jenderal (Purn) Wismoyo Arismunadar yang meninggal dunia, kami turut mengibarkan bendera setengah tiang tanda berkabung dari tanggal 28 Januari-3 Februari 2021," jelasnya.

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)

Sikapi Situasi Pandemi Covid-19, Kodim Purbalingga Hadirkan Motivator Nasional

 

 


 

PURBALINGGA - Pakar Komunikasi dan motivator nasional Dr. Drs. Aqua Dwipayana, M.I.Kom memberikan sharing dan motivasi kepada anggota Kodim 0702/Purbalingga dalam rangka mengadapi situasi pendemi Covid-19 yang masih berlangsung dengan mengambil tempat di Aula Cokro Sunarjo Kompleks Makodim 0702/Purbalingga, (27/1/2021).

Kegiatan yang mengusung tema "Tetap Produktif dan Menghasilkan Kinerja  Terbaik di Tahun 2021 Meski Masih Pandemi Covid-19" turut dihadiri oleh Dandim 0702/Purbalingga Letkol Inf Decky Zulhas, S.H., M.Han bersama perwakilan  anggota dan ketua Persit KCK Cabang XVII berserta perwakilan anggota dengan tetap menerapkan protokol kesehatan sebagai prioritas.

Disampaikan oleh motivator Aqua Dwipayana bahwa komunikasi memegang peranan penting dalam menyikapi adanya situasi dimasa pandemi Covid-19 ini.

"Kehadiran TNI di tengah masyarakat dimasa pandemi Covid-19   merupakan tugas mulia sekaligus tumpuan dan harapan masyarakat serta keluarga, karenanya dalam berbagai hal diperlukan adanya komunikasi baik dengan keluarga maupun dengan masyarakat," ujarnya.

Disinggung awak media saat dikonfirmasi tentang peran prajurit Kodim 0702/Purbalingga  khususnya dalam situasi pandemi ini dengan diterapkannya kebijakan PPKM tahap 2 Dandim menuturkan," Kodim 0702/Purbalingga dalam hal ini melalui Babinsa merupakan ujung tombak TNI AD yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, sehingga berbagai upaya untuk mendukung pemerintah dalam memerangi Covid-19 selalu dilaksanakan, salah satunya dengan aktif turut melaksanakan patroli maupun penyekatan di perbatasan serta memberikan edukasi kepada masyarakat tentang kesadaran pentingnya melaksanakan protokol kesehatan," ungkapnya.

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)

Forkopimcam Karangmoncol Dampingi Penyuntikan Vaksin Covid-19 kepada Nakes

 

 

 


 

PURBALINGGA--Proses Vaksinasi Covid-19 di wilayah Kabupaten Purbalingga  sudah mulai dilaksanakan. Dalam proses awal tersebut vaksinasi masih diprioritaskan kepada Tenaga Kesehatan sebagai garda terdepan dalam penanganan Covid-19 di wilayah Kabupaten Purbalingga.

Demi kelancaran pelaksanaan vaksinasi Covid-19 kepada Tenaga Kesehatan Puskesmas Karangmoncol, Forkopimcam Karangmoncol termasuk di dalamnya Danramil 11/Karangmoncol Lettu Inf Sahirman mendampingi penyuntikan Vaksin Sinovac kepada Nakes yang bertempat di Puskesmas Karangmoncol, Kecamatan Karangmoncol, Kabupaten Purbalingga, (26/01/2021).

 “Tenaga Kesehatan (Nakes) merupakan garda terdepan dalam penanganan Covid-19 dimana Nakes selalu berhubungan langsung dengan para pasien terkonfirmasi guna menunjang peningkatan kekebalan imun tubuh, maka dari itu Pemerintah memberikan kebijakan mengalokasikan Nakes yang perdana memperoleh vaksin Covid-19,” kata Danramil.

Lanjut Danramil, “sesuai petunjuk Komando Atas, Koramil 11/Karangmoncol akan selalu aktif mendampingi pemberian vaksin Sinovac dari awal pelaksanaan sampai dengan selesai dan melaporkan hasilnya sebagai pertanggungjawaban di lapangan sehingga akan diketahui sejauh mana jumlah personel yang sudah divaksin dan mekanisme pelaksanaan Vaksinasi Sinovac tersebut” tambahnya.

Sejumlah 55 orang Tenaga Kesehatan Puskesmas Karangmoncol yang akan melaksanakan vaksinasi Sinovac. Pelaksanaanya di bagi menjadi 3 tahap, pertama dan berlanjut hari besok untuk pelaksanaan vaksinasi bagi Tenaga Kesehatan yang ada di wilayah Kecamatan Karangmoncol.

“Dengan adanya vaksinasi Covid-19 ini, kita berharap pandemi ini segera cepat selesai agar masyarakat dapat menjalankan aktifitas normal kembali sehingga ekonomi masyarakat dan negara kembali normal. Pastinya kita semua harus tetap menjaga kesehatan dan tetap menjalankan protokol kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak dan rajin mencuci tangan dengan sabun”, pungkas Danramil Lettu Inf Sahirman.

(Pendim 0702/Purbalingga)

Koperasi A-03 Kodim 0702/Purbalingga Gelar RAT Tutub Buku Tahun 2020

 

 


 PURBALINGGA--Primer Koperasi Kartika A-03 Kodim 0702/Purbalingga  menggelar kegiatan Rapat Anggota Tahunan (RAT) ke-52 tutup buku Tahun 2020 yang bertemakan “Optimalkan SHU Demi Kesejahteraan Anggota Koperasi Kartika”. Kegiatan bertempat di Aula Indor Cokro Sunarjo Jalan Letjen. S. Parman, Kelurahan Bancar, Kecamatan Purbalingga, Kabupaten Purbalingga dan diikuti perwakilan Prajurit dan PNS Kodim 0702/Purbalingga, (26/01/2021).

Rapat Anggota Tahunan(RAT) merupakan agenda wajib setiap badan usaha koperasi, karena di dalamnya akan dibahas tentang pertanggungjawaban pengurus koperasi selama satu tahun kepada anggota koperasi sehingga dapat terwujudnya koperasi yang sehat dalam mengemban tugas dan pengelolaan Koperasi Kartika A-03 Kodim 0702/Purbalingga.

Dalam sambutannya, Dandim 0702/Purbalingga Letkol Decky Zulhas, S.H., M.Han. menyampaikan bahwa dirinya sebagai pembina koperasi mempunyai hak yang sama dengan anggota yang lain, jadi tidak bisa mengintervensi kegiatan koperasi maupun dalam pemilihan anggota koperasi.

“Sebagai pembina koperasi saya tidak bisa mengintervensi tentang kegiatan koperasi. RAT ini adalah kegiatan kita bersama, maka dari itu manfaatkan dengan baik untuk membuat lebih maju dan berkembang lagi perkoperasian kita ini. Mari kita gunakan momentum RAT ini untuk membahas dan masukan ide-ide dari anggota demi kemajuan koperasi kita ini,” ujar Dandim.

Dandim berharap, dalam pembuatan progam kerja tahun 2021 agar dibuat yang realistis sesuai keadaan koperasi dan dimusyawarahkan secara baik, karena rencana kerja, rencana anggaran pendapatan dan belanja tersebut, nantinya akan dijadikan sebagai pedoman bagi pengurus koperasi dalam melaksanakan kegiatan dan usaha satu tahun kedepan.

“Untuk itu, kepada para pengurus saya harapkan agar dapat menyikapi segala saran yang diberikan oleh anggota dengan kebesaran jiwa, rasa keterbukaan, jujur dan taransparan. Sedangakan kepada para anggota jika memang pada pengurus dan pengawas masih ada kekukangan dalam memngelola koperasi, sampaikan sesuai tata tertib rapat anggota,” harapnya.

Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut tetap mematuhi protokol kesehatan yaitu dengan memakai masker, jaga jarak dan mencuci tangan sebelum memasuki Aula Indor Cokro Sunarjo.
 (Pendim 0702/Purbalingga)

Selasa, 26 Januari 2021

Pastikan Warga Patuhi PPKM, Petugas Gabungan Gencar Patroli Malam

 





PURBALINGGA-Dalam rangka menindaklanjuti kebijakan PPKM yang diberlakukan di Kabupaten Purbalingga, petugas gabungan dari Kodim 0702/Purbalingga, Satpol PP,  Ormas Pemuda Pancasila dan Karang Taruna aktif  bersinergi melaksanakan patroli malam dalam rangka  monitoring pemberlakuan kebijakan PPKM.

Rute patroli yang dilaksanakan diantaranya start dari Pendopo Dipokusumo, Taman Bojong, GOR Goentoer Darjono, Terminal Purbalingga Padamara, seputaran Patung knalpot, dan kembali lagi menuju Pendopo Dipokusumo, (25/1/2021).


Menurut Serda Rudi salah satu petugas dari Kodim 0702/Purbalingga, kegiatan patroli yang dilaksanakan diantaranya mendukung SE Bupati Purbalingga Nomor: 300/020/2021 tentang PPKM untuk pengendalian penyebaran Covid-19 di Kabupaten Purbalingga,  dimana diantara poinnya menyebutkan adanya pembatasan waktu dan aturan dalam membuka usaha baik pertokoan maupun lainnya.

"Pusat perbelanjaan, toko modern, dan swalayan dalam melaksanakan aktivitas selama PPKM dibatasi sampai pukul 19.00 WIB. Pembatasan ini dikecualikan bagi apotik, dan SPBU.
Restoran, rumah makan, warung makan tenda/PKL, dan kedai/cafe hanya dapat melayani konsumen/pembeli di tempat paling banyak 25% (dua puluh lima persen) dari kapasitas tempat yang tersedia sampai dengan pukul 21.00 WIB. Pelayanan konsumen/pembeli di atas pukul 21.00 WIB sampai berakhirnya jam operasional restoran, rumah makan/warung makan tenda/PKL, dan kedai/cafe dapat tetap dilaksanakan secara pesan antar. Untuk kegiatan yang esensial berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat seperti pasar rakyat/tradisional tetap beroperasi dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat," ungkapnya.

Serda Rudi juga menambahkan," adanya aturan ini masyarakat diharapkan maklum adanya, hal ini agar Pamdemi Civid-19 yang masih menghatui kita semua segera berakhir," pungkasnya.

(Pendim 0702/Purbalingga)

Wanita Tanpa Identitas Ditemukan Meninggal dalam Gubuk Sawah

 




PURBALINGGA - Sesosok mayat wanita tanpa identitas ditemukan warga di sebuah gubuk yang berada di area persawahan Dukuh Tepus Kulon Desa Makam, Kecamatan Rembang, Kabupaten Purbalingga, (26/1/2021).

Penemuan mayat wanita ini cukup menggegerkan warga sekitar, yang kali pertama diketemukan oleh Sobirin (54) warga dusun tersebut sekaligus pemilik gubuk tempat mayat tersebut ditemukan.

"Ketika ke sawah saya langsung menuju ke gubuk dan medapati seorang wanita dalam posisi tergolek, saya pastikan dekati ternyata sudah tidak bernafas atau meninggal dunia, kemudian saya bergegas pulang dan melaporkan kejadian ini ke perangkat desa," katanya.

Selanjutnya setelah mendapat laporan dari warga, perangkat desa segera melaporkan kejadian ini ke Koramil 13/Rembang dan Polsek Rembang yang segera ditindak lanjuti Babinsa Makam Kopda Aris Munandar dan anggota Polsek Rembang ke TKP.

Seperti disampaikan oleh Kopda Aris Munandar dari hasil keterangan para saksi di lapangan menyebutkan bahwa korban adalah tuna wisma yang mengalami gangguan jiwa.

"Masyarakat mengetahui  wanita tersebut kurang lebih sudah ada sekitar seminggu berada di sekitar gubuk sawah itu, masyarakat biasanya memberinya makan dan mengetahui kalau wanita tersebut mengalami gangguan jiwa namun masyarakat tidak mengetahui dari mana asalnya," katanya.

Penemuan mayat ini selanjutnya ditangani tim Inavis Polres Purbalingga dan tim medis Puskesmas Rembang. Dari keterangan petugas medis menuturkan bahwa mayat berjenis kelamin wanita tersebut diperkirakan berumur sekitar 55-60 tahun, padanya tidak ditemukan tanda penganiayaan, diperkirakan meninggal sudah sekitar 12 jam yang dimungkinkan  karena sakit.

Setelah melaksanakan pemeriksaan, mayat diserahkan kepada masyarakat untuk dimakamkan di TPU Dukuh Tepus Kulon Desa Makam.

"Kepada masyarakat yang mengenali atau sekiranya mengetahui identitas maupun keluarga korban dapat menghubungi Koramil 13/Rembang atau ke Perangkat Desa Makam  maupun ke Polsek Rembang," pungkas Babinsa.

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)

Pelihara dan Tingkatkan Kemampuan Prajurit, Kodim Purbalingga Gelar Latorsar

 

 




PURBALINGGA - Dalam rangka memelihara dan meningkatkan kemampuan pengetahuan dan keterampilan perorangan dasar (umum) sesuai tingkat kecakapan masing-masing prajurit berdasarkan Buku Pedoman Umum Prajurit (BPUP), Kodim 0702/Purbalingga menyelenggarakan Latihan Perorangan Dasar (Latorsar) TW-1 Tahun 2021 kepada  prajurit jajarannya. Salah satunya seperti yang dilaksanakan oleh prajurit Koramil 01/Purbalingga dengan menggelar kegiatan ini di halaman Makoramil Jl. Letkol Isdiman No. 82 Kelurahan Purbalingga Wetan, Kecamatan Purbalingga  Kabupaten Purbalingga, (26/1/2021).

Pada kesempatan tersebut, Danramil 01/Purbalingga menyampaikan bahwa kegiatan Latorsar Umum harus dilaksanakan dengan sebaik mungkin.

"Laksanakan kegiatan ini sesuai direktif yang diturunkan komando atas, pahami seluruh materi yang diberikan oleh penyelenggara karena melalui kegiatan latihan ini diharapkan nantinya dapat menjadi bekal prajurit dalam melaksanakan tugas," tegasnya.

Selanjutnya Pelda Ihyaudin selaku salah satu penyelenggara latihan juga turut berharap agar dalam pelaksanaan kegiatan faktor keamanan menjadi prioritas.

"Utamakan faktor keamanan dalam pelaksaaannya, karena salah satu indikator keberhasilan latihan selain keterserapan materi oleh pelaku juga keamanan personel maupun material menjadi indikator keberhasilan dalam pelaksanaaannya," terangnya.

Dalam latihan ini prajurit Kodim 0702/Purbalingga mendapatkan berbagai ilmu kemampuan dasar kecakapan yang harus dikuasai sesuai tingkatan kepangkatan secara umum seperti pengetahuan tentang senjata ringan, navigasi darat, komunikasi radio, Pertolongan Pertama Lapangan (Longmalap) dan pengetahuan kemampuan dasar prajurit lainnya.

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)


Senin, 25 Januari 2021

Pembinaan Fisik Anggota Kodim 0702/Purbalingga Dipantau Aplikasi Berbasis Digital

 




PURBALINGGA - Dalam rangka menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh, kini kegiatan pembinaan fisik anggota Kodim 0702/Purbalingga dan PNS-nya direkam serta dipantau dengan menggunakan aplikasi berbasis digital yang dapat diakses melalui gadget atau smartphone, yaitu melalui aplikasi Strava dimana dengan menggunakan aplikasi ini anggota dapat mencatat beberapa informasi penting saat mulai berolahraga, seperti route, jarak, kecepatan, waktu, kalori yang terbakar, dan rata-rata detak jantung.

Dalam hal kegiatan pembinaan fisik, Kodim 0702/Purbalingga mengikuti jadwal yang telah diturunkan oleh Seksi Operasi kodim 0702/Purbalingga yaitu untuk hari Selasa – Rabu melaksanakan jalan santai, Selasa – Kamis melaksanakan lari aerobik, Jumat melaksanakan bersepeda dan apabila hari yang ditentukan tidak dapat melaksanakan pembinaan fisik maka harus digantikan pada hari Sabtu maupun Minggu.

Seperti diungkapkan oleh Dandim 0702/Purbalingga Letkol Inf Decky Zulhas, S.H., M.Han bahwa dengan adanya situasi pandemi Covid-19 seperti saat ini dan dalam rangka menunjang kesiapan tugas Kodim 0702/Purbalingga, pihaknya mewajibkan anggota untuk rajin melaksanakan pembinaan fisik dan pelaksanaannya juga turut dipantau melalui aplikasi digital.

“Dalam rangka menjaga kesehatan terutama menghadapi pandemi Covid-19 seperti saat ini dan dalam rangka menunjang kesiapan tugas kami memantau pembinaan fisik melalui aplikasi yang bernama Strava, dimana aplikasi ini bisa merekam dan melihat jejak, memplot di peta, termasuk data jarak, waktu, kecepatan, ketinggian (elevasi) dan lainnya dari kegiatan olahraga tersebut, seperti bersepeda, lari, jalan, maupun olahraga bergerak lainnya. Data-data ini akan tersimpan sebagai catatan pribadi yang bisa juga kita share (bagikan), kita juga bisa menambahkan foto, dan informasi lainnya," tuturnya.

Aplikasi ini digunakan  saat anggota melaksanakan pembinaan fisik, melalui aplikasi ini diantaranya  kita dapat melihat hasil dan memantau perkembangan fisik prajurit setiap harinya melalui grup pembinaan jasmani Kodim 0702/Purbalingga karena aplikasi ini menggabungkan teknologi modern, big data analysis, cloud compute, komunitas dan media sosial dalam satu platform,” tambahnya.

Dandim juga mengingatkan agar dalam pelaksanaan pembinaan fisik maupun melaksanakan rutinitas olahraga lainnya harus didahului dengan senam pemanasan terlebih dahulu agar terhindar dari kram saat berolahraga serta pengecekan kondisi kesehatan diri berupa pemeriksaan tensi yang bertujuan untuk mengantisipasi terjadi hal yang tidak diinginkan, apabila hasil tensi rendah ataupun tinggi maka yang bersangkutan tidak boleh melaksanakan olahraga yang berlebihan serta tentunya dalam pelaksanaanya tetap melaksanakan protokol kesehatan terutama menjaga jarak antar perorangan.

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)

Forkopimda Kabupaten Purbalingga Canangkan Vaksinisasi Covid-19

 

                                 

PURBALINGGA - Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi bersama sejumlah pejabat Forkopimda Kabupaten Purbalingga diantaranya Dandim 0702/Purbalingga Letkol Inf Decky Zulhas, S.H., M.Han, Kapolres Purbalingga AKBP Fannky Ani Sugiharto, S.I.K., M.Si., mewakili Danlanud JBS dr. Yohan Parulian Sinaga, Kajari Kabupaten Purbalingga Lalu Syaifudin, Ketua DPRD Bambang Irawan serta Kadinkes Kabupaten Purbalingga drg. Hanung Wikantono dan perwakilan tokoh agama serta tokoh masyarakat hadir dalam kegiatan Pencanangan Vaksinasi Covid-19 Kabupaten Purbalingga yang digelar di Aula RSUD Goeteng Taroenadibrata Jl.Tentara Pelajar Kelurahan Kembaran, Kulon, Kecamatan Purbalingga, Kabupaten Purbalingga, (25/1/2020).

Dalam sambutannya, Bupati Tiwi mengatakan bahwa program vaksinasi Covid-19 ini dalam rangka menekan angka kematian, menekan angka kesakitan sekaligus meningkatkan herd immunity.

“Melalui vaksinasi ini harapannya angka penyebaran Covid-19 khususnya di Kabupaten Purbalingga dapat ditekan semaksimal mungkin,” kata Bupati Tiwi.

Ia menjelaskan vaksin yang digunakan yakni vaksin Sinovac yang sudah melalui uji klinis dan dinyatakan aman serta halal. Bupati Tiwi mengimbau agar masyarakat tidak ragu dan tidak takut untuk divaksin.

“Kami jajaran Pemkab Purbalingga menjamin vaksin ini memang aman dan bisa menekan angka Covid-19,” ujarnya.

Selanjutnya Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga drg. Hanung Wikantono juga turut mengungkapkan teknis pelaksanaan vaksinasi ini.

’’Sebelum divaksin ada beberapa tahapan yang harus dilewati diantaranya proses screening, ada 16 pertanyaan yang akan diajukan kepada calon penerima vaksin seperti apakah sudah pernah terpapar Covid-19 atau belum, karena apabila pernah terpapar maka tidak dianjurkan untuk melaksanakan vaksinasi saat ini,“ ungkapnya.

”Ditahap pertama program vaksinasi Covid-19,  Kabupaten Purbalingga mendapat jatah 5000 dosis vaksin. Vaksin ini diperuntukkan bagi 2500 orang, yang mana 2480 akan diperuntukan bagi tenaga kesehatan (Nakes) dan 20 dosis akan digunakan untuk pencanangan hari ini. Setelah Nakes akan  dilanjutkan petugas yang bekerja di sektor pelayanan publik kemudian masyarakat Purbalingga yang rentan termasuk pelaku ekonomi sejumlah 651.954 dengan kebutuhan vaksin multi dosis 1.539.009, selanjutnya untuk tenaga vaksinator yang akan melaksanakan vaksinisasi sudah terlatih sebanyak 185 orang dan berada di 33 fasilitas kesehatan,” terangnya.

Selanjutnya Dandim 0702/Purbalingga saat dikonfirmasi terkait kegiatan ini menuturkan bahwa dengan adanya program ini diharapkan dapat menekan laju penyebaran Covid-19 di Kabupaten Purbalingga.

“Adanya program ini kita semua berharap penyebaran Covid-19 dapat ditekan, selain melalui protokol kesehatan yang wajib dilaksanakan oleh kita semua dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” katanya.

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)



Petugas Gabungan Laksanakan Pengawasan Prokes dan Sosialisasi PPKM di Pasar Hewan

 

 




PURBALINGGA--Puluhan petugas gabungan Covid-19 Kabupaten Purbalingga melaksanakan pengawasan Prokes dan sosialisasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah Kabupaten Purbalingga dalam rangka menekan penyebaran Covid-19. Kegiatan bertempat di Pasar Hewan Purbalingga yang berada di Karangpoh Kulon Kelurahan Kalikabong, Kecamatan Kalimanah, Kabupaten Purbalingga, (25/01/2021).

Pelda Taryat salah satu anggota Kodim 0702/Purbalingga yang tergabung dalam Satgas Covid-19 Kabupaten Purbalingga mangatakan Pasar Hewan Purbalingga menjadi sasaran pengawasan dan sosialisasi PPKM karena pasar merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli sehingga dipastikan akan banyak orang.

“Sasaran pengawasan Prokes ini yakni para pedagang dan pengunjung di Pasar Hewan Purbalingga apakah Prokes telah dilaksanakan apa belum. Dengan diadakan kegiatan ini diharapkan masyarakat dapat lebih disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan dan mengikuti kebijakan pemerintah tentang PPKM guna mencegah penyebaran Covid-19,” katanya.

Lanjut Pelda Taryat, sesuai dengan Surat Edaran Bupati Purbalingga Nomor : 300/020/2021 Tanggal 08 Januari 2021 tentang PPKM untuk pengendalian penyebaran Covid-19 di Kabupaten Purbalingga, pihaknya bersama instansi terkait melakukan pengawasan Prokes dan melaksanakan sosialisasi tentang PPKM.

“Terdapat 4 pengunjung pasar hewan yang tidak membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan disuruh untuk mengambil KTP agar bisa masuk ke pasar serta kami juga mengimbau kepada pengunjung pasar agar mamatuhi Prokes guna mencegah dan memutus penyebaran Covid-19,” jelasnya.

“Petugas gabungan juga memberikan sosialisasi PPKM kepada pengunjung dan pedagang yang ada di Pasar Hewan Purbalingga tentang pembatasan kegiatan pertokoan dan penjual makanan, untuk pertokoan batas tutup pukul 19.00 WIB dan penjual makanan di berikan batas pukul 21.00 WIB untuk makan di tempat, dengan 25% dari tempat duduk yang di sediakan sedangkan untuk pesan antar masih bisa,” pungkasnya.

Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, petugas gabungan  menerapkan protokol kesehatan dengan selalu menggunakan masker, jaga jarak dan mencuci tangan setelah kegiatan. Hal ini agar menjadi contoh kepada masyarakat untuk selalu mematuhi Prokes.

(Pendim 0702/Purbalingga)


Minggu, 24 Januari 2021

Babinsa Hadiri Peresmian Gedung PKH Desa Munjul

 

 




PURBALINGGA--Babinsa Koramil 04/Kutasari Sertu Mitrang menghadiri kegiatan peresmian penggunaan gedung PKD (Poliklinik Kesehatan Desa) Desa Munjul oleh Pemerintah Desa Munjul yang kerja sama dengan Puskesmas Kutasari. Kegiatan bertempat di RT 11/Rw 06 Desa Munjul, Kecamatan Kutasari, Kabupaten Purbalingga, (22/01/2021).

Poliklinik Kesehatan Desa (PKD) adalah merupakan suatu Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang dibentuk oleh, untuk dan bersama masyarakat setempat atas dasar musyawarah desa/kelurahan yang didukung oleh tenaga kesehatan profesional untuk melakukan upaya kesehatan promotif, preventif dan kuratif.

Kades Munjul Herlan Susanto dalam sambutanya menyampaikan dengan diresmikan gedung PKD semoga kedepan klinik desa semakin maju dan cepat dalam melayani masalah kesehatan masyarakat.

”Dengan didukung tempat yang mewadahi, petugas kesehatan desa yang profesional diharapkan bekerja secara maksimal, dapat kerja sama dengan instansi terkait secara bersinergi dan berkesinambungan dalam menangani kesehatan masyarakat Desa Munjul,” katanya.

Lanjut Kades,”jaga kesehatan dengan cara menjaga kebersihan lingkunggan karena jika lingkungn bersih tentunya kita jauh dari penyakit dan patuhi protkol kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak dan rajin mencuci tangan karena wabah pandemi Covid-19 masih belum berakhir,” tegasnya.

Di tempat yang sama Sertu Mitrang sebagai seorang Babinsa yang wilayahnya mempuyai fasilitas kesehatan tentunya akan memudahkan berkoordinasi tentang hal-hal yang menyangkut dengan program pemerintah tentang kesehatan warga.

“Kita wajib bersyukur atas peresmian gedung PKD ini, karena desa kita mempunyai klinik desa sebagai tindakan pertama jika warga ada yang sakit dan jika tidak bisa mengatasinya maka akan berkoordinasi dengan Puskesmas Kutasari dikesempatan pertama sehingga prosesnya akan cepat teratasi,” katanya.


(Pendim 0702/Purbalingga)


Kemunculan Seekor Babi Hutan Kejutkan Petani di Rembang

 




PURBALINGGA - Seekor babi hutan yang tiba-tiba muncul dari dalam semak belukar membuat  Siti Khosrifah (65) seorang petani yang tengah membersihkan kebunnya di Desa Bantarbarang, Kecamatan Rembang, Kabupaten Purbalingga, sontak histeris kaget, (24/1/2021).

Menurut pengakuannya, kala itu Siti Khosrifah tengah membersihkan petak kebun miliknya yang berada di Bukit  Gardu Perbatasan Jl. Raya Rembang perbatasan Bodaskarangjati-Rembang yaitu sekitar 500 M dari MTL Jenderal Soedirman Desa Bantarbarang, Kecamatan Rembang, Kabupaten Purbalingga tiba-tiba mendengar suara seperti benda berat jatuh yang diikuti bunyi suara gesekan ranting dan dedaunan dari dalam semak sebelah petak kebunnya.

Penasaran dengan bunyi yang didengarnya, Siti Khosrifah segera menengok dan mendekat ke arah sumber suara, namun tiba-tiba muncullah seekor babi hutan dari dalam semak tersebut yang lantas membuatnya teriak histeris kaget.

"Kami penasaran dengan bunyi tersebut hingga akhirnya kami menghentikan pekerjaan kami mendekat ke arah sumber suara, namun tiba-tiba seekor babi hutan berlari menuju ke arah kami. Sontak hal ini membuat kami kaget berteriak histeris, namun  beruntung setelah berteriak babi tersebut mengubah arah larinya menjauh dari kami," katanya.

Sebelumnya Ridwan (60) warga Desa Klapa, Kecamatan Punggelan, Kabupaten Banjarnegara, yang biasa bekerja membantu merawat kebun milik Siti Khosrifah sering mengingatkan agar hati-hati kepada Siti Khosrifah karena dirinya pernah menemukan jejak kaki babi hutan di kebun tersebut, namun karena belum pernah melihatnya akan hal ini membuat Siti Khosrifah tidak yakin akan informasi tersebut.

"Awalnya kami tidak percaya informasi dari Ridwan yang biasa merawat kebun kami, ternyata siang ini (red: Minggu, 24/1/2021) kami dikagetkan dengan kemunculan babi hutan tersebut, beruntung babi segera lari menjauh ketika kami berteriak kaget sehingga tidak terjadi hal yang tidak diinginkan kepada kami, hal ini terus terang adalah kali pertamanya kami melihat babi hutan secara langsung," pungkasnya.

Kejadian ini juga turut dilaporkan ke Koramil 13/Rembang yang di tindak lanjuti oleh Babinsa Sertu Dwi yang turun ke lokasi mengecek.

"Kami dapati ada jejak kaki Babi hutan di kebun tersebut, masyarakat tidak perlu khawatir namun hendaknya tetap waspada," pesannya.

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)

Gedung UPTD Logam Purbalingga Alami Kebakaran

 




PURBALINGGA -Bangunan workshop blok No. 13, 16, 17 dan No. 18 yang berada di komplek UPTD Logam Kabupaten Purbalingga, Jalan Kopral Tanwir Brubahan kelurahan Purbalingga Lor, Kecamatan Purbalingga, Kabupaten Purbalingga, mengalami kebakaran yang mengakibatkan 3 bangunan di komplek tersebut rusak berat serta 1 bangunan rusak ringan, (23/1/2021).

Menurut informasi yang disampaikan oleh Babinsa Koramil 01/Purbalingga untuk Kelurahan Purbalingga Lor Sertu Andreas Saragih yang turun ke lokasi kejadian  menyebutkan bahwa, Kebakaran awal mula  diketahui terjadi sekira pukul 21.30 WIB.

"Informasi yang kami himpun dari lokasi kejadian menyebutkan bahwa, kejadian terjadi bermula dari gedung blok 18 tempat penyimpanan BBM jenis pertalite, selanjutnya merembet ke blok No. 17 yang berisi bahan baku kanlpot dan blok No. 16 yang berisi sekitar 100 tabung las argon," ungkapnya.

Kronologi kejadian sementara menyebutkan api berasal dari blok 18 dimana saat itu ada 4 orang yang berada dalam blok tersebut yaitu TA (26) warga Sokaraja Lor RT 02/RW 02 dan BT (22)  pekerja gudang di blok 18 serta 2 orang lainnya yang merupakan sopir dan kenek mobil tangki BBM.

"Hasil olah TKP sementara dari keterangan para saksi menyebutkan saat itu BT menyalakan korek api hendak merokok, namun tiba-tiba api dari koreknya menyambar ke drum penyimpanan BBM, selanjutnya api segera merembet cepat membakar blok 17, 16 dan 13. BT diketahui meninggal dunia terbakar sedangkan TA mengalami luka bakar di pipi, tangan dan kakinya yang kemudian dilarikan ke RS. Siaga Medika untuk mendapatkan perawatan medis," lanjut Babinsa.

"Kerugian material ditaksir mencapai sekitar 4 miliar rupiah. Api dapat dipadamkan sekira pukul 23.10 WIB. Adanya kejadian ini diharapkan masyarakat untuk lebih berhati-hati apabila menyalakan api di dekat benda yang flammamble atau mudah terbakar," pungkasnya.

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)

Kamis, 21 Januari 2021

Kwarcab Purbalingga Launching Tabloid Simpul Pramuka Edisi Pertama

 





PURBALINGGA - Kini hasil karya tulisan adik maupun kakak anggota Gerakan Pramuka Kwarcab Purbalingga dan sekitarnya memiliki wadah yaitu tabloid yang bernama "Simpul Pramuka".

Tabloid ini resmi dilaunching peluncurannya oleh Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) Gerakan Pramuka Kwarcab Purbalingga Kak Dyah Hayuning Pratiwi dengan dihadiri tamu undangan lainnya termasuk Dandim 0702/Purbalingga Kak Letkol Inf Decky Zulhas, S.H., M.Han yang juga bertindak sebagai Ka Mabisaka Wira Kartika Kodim 0702/Purbalingga di Pendopo Dipokusumo Kabupaten Purbalingga, (21/1/2021).

Dalam kesempatan ini Kak Tiwi berharap, adanya tabloid Simpul Pramuka dapat meningkatkan literasi dan penangkal berita bohong (hoax) di Kabupaten Purbalingga.

"Adanya Simpul Pramuka diharapkan dapat menjadi  wadah media pembelajaran kepada generasi muda penerus bangsa yang nantinya  sekaligus juga dapat mewadahi karya-karya tulis serta mampu meningkatkan angka literasi yang dapat berfungsi sebagai penangkal berita hoax, terlebih karena Kwarcab Purbalingga saat ini telah memiliki Scout Journalist (Jurnalis Pramuka) sebanyak 20 orang ditahap awal ini," ungkapnya.

Lanjutnya, Kabupaten Purbalingga saat ini sedang gencar membudayakan gerakan literasi kepada generasi muda, adanya tabloid Simpul Pramuka diharapkan akan dapat menambah angka literasi tersebut, oleh karenanya diharapkan agar tabloid ini dapat sustainable, artinya tidak hanya diluncurkan di edisi pertama ini saja namun dapat terus berkelanjutan," harapnya.

Kak Tiwi juga meminta agar semua pihak khususnya Pimpinan OPD terkait dalam hal ini seperti Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinarpus, dan Kemenag untuk turut membantu dan bersinergi agar tabloid Simpul Pramuka dapat terus berkelanjutan mengingat Gerakan Pramuka adalah wadah organisasi kepanduan yang membentuk karakter generasi muda penerus bangsa di bidang non formal pendidikan.

Sementara itu turut dijelaskan oleh Ka Kwarcab Purbalingga Kak Subeno bahwa ide gagasan tabloid ini sebenarnya muncul sejak 2017 lalu, namun baru dapat terealisasi awal 2021 ini. Karenanya ke depan tabloid ini akan terus diupayakan dikelola secara profesional. Pada edisi pertama ini dicetak sebanyak 1000 eksemplar dan kedepannya akan ada kerjasama dengan Kwarda Jateng agar tabloid ini dapat dibaca seluruh anggota Pramuka dari Kwarcab lainnya.

"Oplah edisi pertama ini sebanyak 1000 eksemplar, karena merupakan tabloid Pramuka pertama di Jawa Tengah maka nantinya tabloid ini akan didistribusikan ke seluruh Kwarcab di Jawa Tengah  dengan harga Rp 10.000, 00 per eksemplar. Selanjutnya tabloid ini juga telah mengantongi ISSN sehingga secara formal tabloid ini sudah resmi diakui," jelasnya.

Dandim 0702/Purbalingga yang turut hadir dalam kegiatan launching ini saat dikonfirmasi turut mengapresiasi adanya tabloid Simpul Pramuka.

"Sebuah hal positif bagi generasi muda penerus bangsa, harapannya hal ini akan terus berkesinambungan sehingga dapat membuka wawasan generasi muda yang ada dan dapat menjadi media pemersatu bangsa," tuturnya.

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)

Petugas Gabungan Laksanakan Patroli Wilayah dan Tegakan PPKM di Wilayah Purbalingga

 




PURBALINGGA--Sejak berlakunya kebijakan pemerintah terkait PSBB Jawa Bali menyusul pelaksanaan Surat Edaran Bupati Purbalingga No: 300 / 0201 Tangal 06 Januari 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk pengendalian penyebaran Covid-19 khususnya di wilayah Kabupaten Purbalingga.

Petugas gabungan TNI, Polri, Satpol PP, Pemuda Pancasila dan Karang Taruna Purbalingga melaksanakan patroli wilayah dan pengawasan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Wilayah Kabupaten Purbalingga Dalam rangka menekan penyebaran Covid-19, (20/01/2021).

Seperti yang diungkapkan oleh Sertu Kuswoyo salah satu anggota Kodim 0702/Purbalingga yang tergabung dalam patroli dan pengawasan PPKM mengatakan kegiatan ini untuk memastikan apakah warga sudah melakukan sesuai dengan instruksi pemerintah tentang pembatasan kegiatan untuk menekan penyebaran Covid-19.

“Sebagai petugas yang diberi kepercayaan oleh pemerintah untuk mengawal kebijakan PPKM, kami harus melaksanakannya dengan baik, salah satunya dengan mensosialisasikan aturan pembatasan kegiatan masyarakat yang bertujuan untuk pengendalian penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Purbalingga,” katanya.

Dalam kegiatan patroli, petugas menyambangi aktifitas warga terutama yang berpotensi menyebabkan kerumunan dan aktifitas perdagangan yang melebihi waktu yang ditentukan.

“Masih banyak ditemukan pedagang yang berjualan melebihi batas waktu yang di tentukan. Kepada pedagang yang melanggar diberikan sosialisasi tentang PPKM, untuk aturan sudah jelas batasan waktu usaha buka dari pukul 07.00 WIB dan harus tutup pukul 19.00 WIB,”jelasnya.

Dengan diadakan kegiatan patroli ini semoga warga mengerti maksud dan tujuannya untuk kebaikan kita bersama, semoga pandemi Covid-19 ini segera berakhir.

 (Pendim 0702/Purbalingga)



Tidak Patuh Kebijakan PPKM, Koramil 04/Kutasari Datangi Warga

 





PURBALINGGA - Tidak mematuhi ketentuan PPKM di wilayah Kabupaten Purbalingga, 2 warga berinisial TY (70)  yang tinggal di RT 17/RW 08 dan RC (50) warga RT 18/RW 08 Dusun Purwodadi Desa Cendana, Kecamatan Kutasari, Kebupaten Purbalingga, yaitu menggelar hajatan dengan mengundang banyak tamu undangan serta mendirikan tratag didatangi oleh petugas dari Koramil 04/Kutasari, (20/1/2021).

Petugas dari Koramil 04/Kutasari dengan dipimpin langsung oleh Danramilnya yaitu Kapten Arm Wahyudi Seno, A.Md bersama 2 orang anggotanya setelah mendengar adanya informasi dari masyarakat tentang hal ini segera bertindak cepat dengan mendatangi hajatan tersebut.

Kapten Arm Wahyudi Seno saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut.

“Betul ada warga kami yang belum patuh melaksanakan kebijakan PPKM dengan tetap masih menggelar hajatan dan mengundang tamu dalam jumlah banyak, hal ini salah satu indikatornya dengan dibangunnya tratag di rumah tersebut," ungkapanya.

Lanjut Danramil," kami turut menindak lanjuti sesuai Surat Edaran Bupati Purbalingga Nomor 300/0201 tertanggal 6 Januari 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), dalam rangka pengendalian penyebaran Covid-19  di Kabupaten Purbalingga, dimana pembatasan dimulai sejak tanggal 11-25 Januari 2021. Dalam Poin ke-12 disebutkan adanya larangan menggelar kegiatan sosial budaya dan keagamaan seperti pengajian, pesta pernikahan/ulang tahun/ perayaan tertentu, tasyakuran, pentas seni, event olahraga dan sejenisnya selama masa PPKM tidak boleh dilaksanakan dikecualikan dari hal tersebut adalah pelaksanaan akad nikah sesuai ketentuan yang berlaku dan kegiatan lain yang dilaksanakan secara daring dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat, namun dalam hal ini kami tetap mengedepankan imbauan persuasif dengan mengajak warga untuk menumbuhkan kesadaran dari hati," tegasnya.

Setelah mendapat imbauan dari anggota Koramil 04/Kutasari, TY dan RC merespon dengan baik mereka setuju dan menyadari akan hal ini bahkan RC segera membongkar tratagnya sedangkan TY memohon kebijakan esok baru akan dibongkar.

"Kami berharap masyarakat memaklumi akan hal ini sebagai upaya agar kita semua segera terbebas dari Covid-19, tidak muncul kluster baru akibat adanya hajatan tersebut," pungkas Danramil.

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalinga)

Operasi Yustisi Prokes dan Penegakkan PPKM juga Digelar di Bobotsari

 




PURBALINGGA - Petugas gabungan dari Kodim 0702/Purbalingga, Polres Purbalinga, Satpol PP dan Dinkes Purbalingga terus menggalakkan aksinya menyadarkan masyarakat dalam melaksanakan Prokes (Protokol Kesehatan) untuk mencegah penyebaran Covid-19 terlebih dimasa PPKM melalui Operasi Yustisi Terpadu.

Salah satu tempat yang menjadi sasaran kali ini berada di wilayah Kecamatan Bobotsari tepatnya di pertigaan depan Kantor Kecamatan Bobotsari, Terminal dan Pasar Kecamatan Bobotsari Kabupaten Purbalingga, (20/1/2021).

Seperti dilaporkan oleh Serma Haryadi Babinsa Koramil 08/Bobotsari yang turut dalam operasi kali ini, saat dikonfirmasi menuturkan bahwa pihaknya bersama petugas gabungan lainnya akan terus berupaya menyadarkan masyarakat akan pentingnya melaksanakan Prokes dimasa Pandemi Covid-19 terlebih dengan diberlakukannya kebijakan PPKM.

"Kami terus berupaya, terlebih dimasa PPKM ini kami lebih giat lagi dalam melaksanakan Operasi Yustisi guna menyadarkan masyarakat akan pentingnya melaksanakan Prokes, hal ini tak lain agar kita semua segera terbebas dari ancaman Covid-19, " ungkapnya.

Selanjutnya saat dikonfirmasi tentang jumlah pelanggar yang masih kedapatan belum mematuhi Prokes, Babinsa Serma Haryadi membeberkan tetap masih ada sejumlah masyarakat yang belum sadar melaksanakan Prokes.

"Dari 150 orang yang terpantau, masih didapati 16 orang yang kedapatan belum menggunakan masker, padanya kami berikan arahan dan edukasi akan pentingnya melaksanakan Prokes," katanya.

Lanjut Serma Haryadi," kami berharap kesadaran dari semua pihak untuk mematuhi Prokes, hal ini tidak lain agar kita semua segera terbebas dari ancaman Covid-19 sehingga kita semua dapat beraktifitas normal seperti dahulu lagi dan anak-anak kita dapat segera sekolah agar masa depannya tercapai sesuai cita-citanya," tambahnya

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)

Babinsa Laksanakan Pengamanan Pemakaman Warga Binaanya Secara Protokol Covid-19

 

 




PURBALINGGA--Tugas pokok TNI tentang Operasi Militer Selain Perang (OMSP) yakni ikut terlibat dalam penanggulangan bencana, baik itu bencana alam maupun bencana lainnya, termasuk wabah Covid-19 ini. Peran TNI wajib turut serta dalam mengupayakan prosedur pencegahan Covid-19.

Seperti halnya yang dilakukan oleh Babinsa Koramil 11/Karangmoncol Serda Mustaqim melaksanakan pengamanan kegiatan pemakaman jenazah salah satu orang warga binaanya secara protokol Covid-19. Kegiatan bertempat di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Pekiringan, Kecamatan Karangmoncol, Kabupaten Purbalingga, (19/01/2021).

Pelaksanaan pemakaman almarhumah AM (35) warga Desa Pekiringan, Kecamatan Karangmoncol dilaksanakan dengan cara protokol Covid -19 oleh pihak Petugas pemakaman BPBD Kabupaten Purbalingga dan Puskesmas Karangmoncol serta dibantu oleh Babinsa dan para relawan, karena yang besangkutan pasien positif Covid-19. Dalam proses pemakaman juga disaksikan oleh warga sekitar yang berada diluar komplek makam.

Babinsa selain melaksanakan pengamanan juga menekankan kepada warga yang berada di sekitar makam yang ingin melaksanakan takziah agar menjaga jarak dan tetap memakai masker, sesuai dengan himbauan pemerintah tentang prosedur pencegahan Covid-19.

”Kepada warga agar tidak berkerumun dan patuhi protokol kesehatan untuk memutus dan mencegah penyebaran Covid-19, semua ini demi kebaikan kita bersama agar kita terhindar dari Covid-19,” imbau Babinsa kepada warga takziah.

Ditempat yang sama Kades Pekiringan Adi Sumantoro mengucapkan terima kasih kepada Babinsa yang telah hadir untuk melaksanakan pengamanan pemakaman ini, dan kepada warga Desa Pekiringan terima kasih telah menerima pemakaman jenazah di TPU Desa Pekiringan.

“Terima kasih atas kerjasama dan partisipasi semua pihak atas terlaksananya pemakaman almarhumah dengan lancar dan aman,” ucapnya.

(Pendim 0702/Purbalingga)

Babinsa Menghadiri Musdesus BLT DD Desa Cilapar

 




PURBALINGGA-- Babinsa Koramil 02/Kaligondang Serda Joko Cahyono menghadiri Musyawarah Desa Khusus (Musdesus), Verifikasi, Validasi dan Finalisasi serta penetapan penerima BLT DD TA. 2021 Desa Cilapar. Musyawarah ini bertempat di Aula Desa Cilapar, Kecamatan Kaligondang, Kabupaten Purbalingga, (19/01/2021).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kades Cilapar Somlikhun, Ketua BPD Desa Cilapar dan anggotanya, Bhabinkamtibmas Bripka Icuk, Perangkat Desa Cilapar dan Ketua RT, RW Desa Cilapar. Dalam kegiatan tersebut tetap mematuhi prokes.

Kepala Desa Cilapar Somlikhun dalam sambutannya  menyampaikan kepada seluruh perangkat desa dan perwakilan warga Desa Cilapar, pemerintah desa akan transparan dalam mengelola anggaran dana desa dan program-progam yang akan dilaksanakan di desa. Sehingga anggaran akan tepat sasaran pada pembangunan desa dan bisa meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat.

"Transparansi dan keterbukaan kepada masyarakat diera saat ini sangatlah penting karena masyarakat akan tahu kemana arahnya anggaran dana desa tersebut. Anggaran yang besar untuk masyarakat melalui program-program yang akan menyentuh langsung kepada masyarakat, sehingga masyarakat merasa ada peningkatan taraf  hidupnya dan terasa hasil pembangunannya," katanya.

Lanjut Kades,”Sebagian anggaran dana desa mulai dari tahun 2020 sampai dengan sekarang digunakan untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19,” tambahnya.

Sementara itu, di tempat yang sama Serda Joko Cahyono yang hadir dalam kegiatan Musdes menyampaikan, sudah menjadi kewajiban Babinsa harus hadir disetiap kegiatan di desa binaanya, dengan kehadiranya dapat memberi rasa nyaman dikegiatan tersebut.

"Saya berharap bahwa rapat Musdesus tentang rencana kerja pemerintah desa ini bisa berjalan dengan baik sesuai dengan apa yang kita inginkan dan mari kita sama-sama menjaga situasi Kamtibmas diwilayah Desa Cilapar agar tercipta situasi yang aman dan kondusif ditengah pandemi Covid-19 yang melanda," katanya.

Selain itu, Babinsa juga mengimbau kepada seluruh warga masyarakat Desa Cilapar dan khususnya peserta musyawarah sekalian untuk bersama-sama mematuhi protokol kesehatan terkait situasi Covid-19 atau Virus Corona yang belum usai ini.

“Tetap pakai masker, jaga jarak di tempat umum dan mencuci tangan dengan sabun serta jaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari berbagai penyakit,” imbaunya.

(Pendim 0702/Purbalingga)

Tegakan Prokes, Satgas Covid-19 Kecamatan Kalimanah Laksanakan Operasi Yustisi

 




PURBALINGGA--Satgas Covid-19 Tingkat Kecamatan Kalimanah kembali melakukan operasi yustisi prokes dan sosialisasi PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) dalam rangka menekan angka kenaikan Covid-19 di wilayah Kecamatan Kalimanah. Kegiatan bertempat di pabrik-pabrik yang ada di Kecamatan Kalimanah, Kabupaten Purbalingga, (18/01/2021).

Kegiatan tersebut dilaksanakan guna untuk mencegah dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di wilayah Kecamatan Kalimanah serta mensosialisasikan PPKM kepada karyawan pabrik.

Serka Wahidin salah satu Anggota Koramil 03/Kalimanah yang tergabung dalam operasi yustisi prokes mengatakan operasi kali ini menyasar pabrik-pabrik yang ada di kecamatan Kalimanah seperti PT. Yupshung dan PT. Rosa Sejahtera Eyelashes.

“Kali ini operasi yustisi prokes dilakukan di pabrik, karena pabrik merupakan tempat berkumpulnya orang banyak sehingga rentan akan penyebaran Covid-19 untuk itu perlunya di tegakan protokol kesehatan secara ketat,” katanya.

Dalam operasi yustisi prokes ini masih di dapat beberapa karyawan yang melanggar prokes dengan jarak bekerja yang terlalu dekat.

“Secara umum karyawan sudah banyak yang mematuhi protokol kesehatan yaitu dengan memakai masker dan cuci tangan, tapi masalah jaga jarak ini masih terlalu dekat duduknya antara karyawan satu dengan karyawan yang lain, sehingga rawan tertular jika salah satu karyawan terkena Covid-19. Untuk itu nantinya kita akan berkoordinansi dengan pihak manager untuk mengatasi masalah ini,”jelasnya.

Selain melakukan operasi yustisi prokes, satgas Covid-19 Kecamatan Kalimanah juga mensosialisasikan PPKM telah diberlakukan di kabupaten Purbalingga. Semoga para karyawan bisa mengerti dan  mematuhi PPKM ini sehingga  Kabupaten Purbalingga terbebas dari Covid-19.

(Pendim 0702/Purbalingga)

Senin, 18 Januari 2021

Kodim Purbalingga Berduka, Salah Satu Istri Anggotanya Tutup Usia

 





PURBALINGGA - Keluarga besar Kodim 0702/Purbalingga berduka karena istri dari salah satu anggotanya yaitu Ika Wayu Sejati, istri dari Sertu Dwi Sarwono yang juga merupakan anggota Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XVII Kodim 0702/Purbalingga tutup usia, (18/1/2021).

Almarhumah yang tinggal di Desa Kebanggan RT 04/RW 04, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, diketahui sejak Juni 2020 menderita sakit dan harus beberapa kali menjalani perawatan di rumah sakit hingga akhirnya menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Margono Soekarjo Purwokerto pada Senin, (18/1/2021) sekira pukul 21.00 WIB.

Almarhumah meninggalkan 3 orang putra yaitu Meylinda Senggi Fatikha Sari (15),Fawwas Arkaan Ramadhani (9) dan Khairina Almahyra Zarifa (1,6).

Almarhumah dimakamkan di TPU Desa Kebanggan RT 04/RW 04, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, dengan dihadiri keluarga, kerabat dan perwakilan anggota Kodim 0702/Purbalingga termasuk turut hadir Dandim 0702/Purbalingga Letkol Inf Decky Zulhas, S.H., M.Han bersama Ketua Persit KCK Cabang XVII Kodim 0702/Purbalingga Ny. Naning Decky Zulhas.

Dandim saat di pemakaman turut menuturkan rasa duka citanya atas musibah yang menimpa anggotanya.

"Turut berduka cita atas wafatnya Almarhumah, semoga diterima semua amal ibadahnya, iman dan islamnya, serta diberikan surga sebagai tempat peristirahatan terakhirnya. Dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan ketabahan," ungkapnya.

Senada juga turut diungkapkan oleh Ketua Persit KCK Cab XVII Kodim 0702/Purbalingga, "kami beserta keluarga dan atas nama keluarga besar Persit KCK Cab XVII Kodim 0702/Purbalingga mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya, semoga seluruh amal ibadah Almarhum diterima oleh Allah SWT, kepada keluarga yang ditinggalkan semoga selalu diberikan ketabahan dan kesabaran Aamiin ya Rabbal 'alamiin," ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Sertu Dwi Sarwono selaku pihak keluarga mengucapkan terima kasih atas kunjungan, takziah keluarga besar Kodim Purbalingga beserta lainnya.

“Saya sangat berterima kasih atas doa dan takziahnya semoga Allah SWT menjadikan ini pahala, aamin," ungkapnya

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)

Turut Berduka Cita Wafatnya Ika Wahyu Sejati Istri Sertu D Sarwono Koramil 10/Mrebet

 




Ni Cunong Ditemukan Meninggal Mengambang di Sungai Klawing

 





PURBALINGGA - Nasib malang harus dialami Ni Cunong (88) warga RT 04/RW 03 Desa Toyareja, Kecamatan Purbalingga, Kabupaten Purbalingga, yang harus kehilangan nyawanya lantaran tenggelam di Sungai Klawing yang ada di desanya, (18/1/2021).

Kejadian pertama kali diketahui oleh Darmono (45) yang kala itu sekitar pukul 15.30 WIB berada di bantaran Sungai Klawing dan melihat korban sudah terapung di sungai tersebut.

"Saya melihat korban sudah terapung di Sungai Klawing tepatnya berada di sekitar belakang rumah Sumardi tak jauh dari rumah korban, posisi korban telungkup dan tangan masih memegang akar pohon yang ada di pinggir sungai, setelah saya cek ternyata korban sudah meninggal," katanya.

Menurut Keterangan Sertu Tri Hendratmo Babinsa Koramil 01/Purbalingga untuk Desa Toyareja, kejadian ini sontak membuat warga Desa Toyareja heboh yang akhirnya warga segera melaporkan kejadian ini ke perangkat desa yang diteruskan ke Babinsa dan ke Polsek Purbalingga.

"Masyarakat cukup kaget adanya kejadian ini dan segera melaporkan ke kami Babinsa serta ke Polsek Purbalingga," terangnya.

"Kami bersama anggota Polsek mengumpulkan keterangan para saksi untuk dimintai keterangan, kesimpulan sementara korban meninggal karena tenggelam yang diawali terpeleset, pada diri korban tidak ditemukan adanya tanda kekerasan, kemungkinan besar meninggal karena terpeleset dan tidak dapat berenang sehingga tenggelam, umur korban juga telah lanjut ini mungkin salah satu faktor penyebabnya juga. Dari pihak keluarga memaklumi akan hal ini sehingga setelah selesai pemeriksaan, jenazah kami serahkan ke keluarga untuk dimakamkan," pungkas Babinsa.

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)

Petugas Gabungan Jaga Ketat Perbatasan Purbalingga-Pemalang

 




PURBALINGGA--Puluhan petugas gabungan TNI, Polri, Dishub, Damkar Bobotsari dan Puskesmas Karangreja melaksanakan penyekatan dan sosialisasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) serta Operasi Yustisi Prokes di Rest Area Karangreja, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga, (18/01/2021).

Jalan perbatasan sektor utara menuju Purbalingga menjadi sasaran petugas gabungan untuk melaksanakan sosialisasi PPKM dan Operasi Yustisi Prokes sebagai upaya untuk mencegah dan memutus penyebaran Covid-19 di Kabupaten Purbalingga.

Sertu Y. Saeful salah satu Anggota Kodim 0702/Purbalingga yang tergabung dalam Operasi Yustisi Prokes mengatakan bahwa petugas akan memeriksa semua kendaraan baik roda 2 maupun roda 4 yang akan masuk ke wilayah Kabupaten Purbalingga sesuai dengan Prokes.

"Kami pastikan semua yang akan masuk ke wilayah Kabupaten Purbalingga harus menerapkan Prokes dan dilakukan pengecekan suhu tubuh  menggunakan alat  thermogun (alat pengukur suhu tubuh)," katanya.

Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut masih saja ditemukan warga yang tidak mematuhi Prokes sehingga diberikan teguran dan sanksi.

"Sebanyak 26 kendaraan roda 4, 20 kendaraan roda 2,  1 kendaraan umum dan 150 orang diperiksa dengan hasil 18 orang melanggar Prokes. Bagi pelanggar Prokes diberi sanksi oleh petugas berupa  pengucapan Pancasila dan selanjutnya diberi penjelasan untuk mematuhi Prokes," jelasnya.

Petugas gabungan menjaga perbatasan Kabupaten Purbalingga dan Pemalang dengan ketat selama 24 jam secara bergantian.  Petugas gabungan juga mensosialisasikan tentang PPKM yang diberlakukan di wilayah  Kabupaten Purbalingga.

(Pendim 0702/Purbalingga)

PPKM di Purbalingga, Razia Petugas Gabungan Masih Temukan Pelanggar

 





PURBALINGGA - Upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Purbalingga terus dilaksanakan, bahkan Kabupaten Purbalingga masuk menjadi salah satu wilayah yang melaksanakan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Beberapa upaya yang dilaksanakan diantaranya yaitu aktif melaksanakan penyekatan baik di perbatasan maupun di beberapa tempat strategis lainnya sebagai tempat berkumpulnya masyarakat baik dari luar wilayah maupun masyarakat lokal Kabupaten Purbalingga dan Operasi Yustisi serta sosialisali protokol kesehatan diantaranya di Pasar Hewan, Terminal maupun Pasar Segamas, (18/1/2021).

Kegiatan yang digelar oleh tim gabungan dari Kodim 0702/Purbalingga, Polres, Satpol PP, BPBD, Dinas Kesehatan dan Ormas Banser kali ini tetap masih menemukan 37 pelanggar dari 620 orang yang diperiksa di 3 tempat tersebut yang belum patuh melaksanakan protokol kesehatan diantaranya yaitu belum menggunakan masker saat berada di tempat umum.

Seperti diungkapkan oleh Perwira Seksi Operasi Kodim 0702/Purbalingga Kapten Arm Mindoko, pihaknya tidak akan pernah merasa lelah untuk mengingatkan masyarakat.

"Kami dari Kodim 0702/Purbalingga bersama instansi terkait lainnya tidak akan pernah merasa lelah untuk terus mengingatkan masyarakat tentang pentingnya melaksanakan protokol kesehatan guna mencegah penularan Covid-19," ungkapnya.

"Kepada masyarakat dengan adanya kebijakan PPKM diimbau untuk maklum adanya, hal ini diberlakukan bukan tanpa dasar namun Karena Purbalingga memenuhi syarat parameter yang ditetapkan pemerintah, salah satunya tingkat kematian atau mortalitas karena Covid-19 diatas rata-rata dan tingkat kasus  terkonfirmasi positif yang juga diatas rata-rata," katanya.

Selanjutnya Kapten Arm Mindoko juga berpesan kepada masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan dan menjadikan protokol kesehatan sebagai budaya hidup.

"Selalu patuhi protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari, jadikan protokol kesehatan sebagai budaya hidup agar kita semua terbebas dari ancaman Covid-19," pesannya.

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)

Minggu, 17 Januari 2021

Petugas Gabungan Tertibkan Kegiatan Masyarakat Langgar Aturan PPKM

 

 



 

PURBALINGGA - Tim gabungan yang terdiri dari anggota Kodim 0702/Purbalingga, Polri dan Satpol PP terus gencar melaksanakan razia menindak lanjuti diberlakukannya PPKM di wilayah Kabupaten Purbalingga, bahkan ada beberapa kegiatan masyarakat yang terpaksa harus dibubarkan karena mengundang kerumunan masa dalam jumlah banyak.

 

Diantaranya seperti aktivitas perlombaan burung merpati yang digelar pada 3 lapak  berbeda di wilayah Kecamatan Padamara Kabupaten Purbalingga, (16/1/2021).

 

Pembubaran lapak perlombaan merpati tersebut berada di Desa Karangjambe, Desa Gemuruh dan di Desa Karanggambas.

 

Seperti diungkapkan oleh Peltu Yamroni selaku Danposramil Padamara bahwa hal ini dilaksanakan karena saat ini masih diberlakukan PPKM di wilayah Kabupaten Purbalingga.

 

"Pembubaran dan pemasangan garis Polisi oleh tim gabungan ini bukan tanpa sebab, saat ini Purbalingga masih dalam masa PPKM karenanya berbagai bentuk kegiatan yang mengundang kerumunan masa dalam jumlah banyak tidak diperbolehkan termasuk aktivitas perlombaan  merpati ini," tuturnya.

 

"Kebijakan ini sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Purbalingga, karenanya masyarakat harap maklum akan hal ini,  apapun bentuknya upaya yang dilaksanakan ini adalah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 yang masih mengancam kita semua agar nantinya kita dapat menjalani kegiatan normal kembali tanpa ancaman Covid-19," tegasnya.

 

Di tempat terpisah, tim gabungan juga menertibkan penyelenggaraan kegiatan masyarakat lainnya yang mendatangkan kerumunan masa, salah satunya hajatan masyarakat di Desa Dagan dan Desa Karagduren Kecamatan Bobotsari yang digelar meriah dan mengundang banyak tamu yang datang.

 

Senada turut diungkapkan oleh AKP Ridju Isdiyanto Kapolsek Bobotsari ketika dikonfirmasi bahwa upaya yang dilaksanakan petugas karena adanya pelanggaran aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

 

"Saat ini diberlakukan kebijakan PPKM, karenanya masyarakat harap maklum dan dapat mendukung kebijakan ini agar Covid-19 segera selesai," tandasnya.

 

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)

Seorang Pria Ditemukan Membusuk di Rumahnya

 

 



 

PURBALINGGA - Seorang pria berinisial WJ (70) alias GT yang tinggal sendiri di rumahnya RT 17/RW 07 Desa Pasunggingan, Kecamatan Pengadegan, Kabupaten Purbalingga, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dan telah membusuk, (16/1/2021).

 

WJ sendiri diketahui tinggal seorang diri di rumahnya karena mengalami depresi sejak setahun lalu setelah  istri pertamanya meninggal dunia.

 

Menurut JR (65) istri kedua WJ yang tinggal tak jauh dari rumah WJ menuturkan kronologi kejadian penemuan jasad WJ.

 

"Pada Rabu, (13/1/2021) sekira pukul 09.00 WIB saya mencari rumput di depan rumah WJ dan memanggilnya, namun tidak ada jawaban sehingga saya tetap melanjutkan mencari rumput serta meninggalkan rumah WJ," katanya.

 

"Selanjutnya Jumat, (15/1/2021) sekira pukul 15.00 WIB, saya kembali mencari rumput di depan rumah WJ dan kembali memanggilnya, namun sama tidak ada jawaban hanya mendapati baju WJ yang ada di depan rumahnya sehingga saya ambil dan gantungkan di tiang rumah serta melanjutkan pulang," lanjutnya.

 

Merasa ada hal yang aneh tidak seperti biasanya, sekira pukul 09.00 WIB, JR mengajak MN (46) anak korban dan SM (63) adik korban untuk bersama mengecek rumah WJ pada Sabtu, (16/1/2021) sekira pukul 09.00 WIB.

 

"Seperti sebelumnya, setelah dipanggil tetap tidak ada jawaban bahkan ada hal aneh yaitu tercium aroma bau busuk dari dalam rumah WJ," sambung JR.

 

Merasa curiga, rumah WJ yang terkunci dari dalam didobrak oleh mereka bertiga dan mendapati WJ berada di atas tempat tidurnya dalam kondisi telungkup telah meninggal dunia dan telah membusuk serta kondisinya di beberapa bagian telah mulai mengeluarkan belatung.

 

Mendapati kejadian ini,  mereka bertiga berteriak yang mengundang perhatian tetangga sekitar TKP dan selanjutnya warga melaporkan kejadian ini ke piket Koramil 07/Kejobong dan ke Polsek Pengadegan serta ke Puskesmas Pengadegan yang segera direspon dengan mendatangi TKP.

 

Seperti disampaikan oleh Serma Maryono, piket Koramil 07/Kejobong yang turun ke TKP menuturkan bahwa dirinya bersama anggota Polsek Pengadegan dan Bidan Desa Pasunggingan segera turun mengecek ke TKP.

 

"Kami segera cek dan mengamankan TKP serta  memasang garis Polisi bersama anggota Polsek, selanjutnya menghubungi tim Inavis Polres Purbalingga. Sebab kematian masih didalami, namun diperkirakan karena sakit," ungkapnya.

 

(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)

Anggota Penerangan Kodim 0702/Purbalingga Kena Prank

 

 



 

PURBALINGGA - Anggota Tim Penerangan Kodim 0702/Purbalingga (Pendim) dikejutkan dengan perintah yang diberikan oleh Kasdim 0702/Purbalingga Mayor Inf Ahmad yang tiba-tiba masuk mengecek ke dalam Kantor Penerangan Kodim 0702/Purbalingga untuk segera keluar dari kantor dan berbaris rapi jaga jarak di Lapangan Apel Makodim 0702/Purbalingga Jl. S. Parman No.1 Kelurahan Bancar, Kecamatan Purbalingga, Kabupaten Purbalingga, (15/1/2020).

 

Sebagai seorang prajurit yang sudah terbiasa dengan pendadakan, dipimpin langsung oleh Sertu Satria Ferry Sonarya selaku yang dituakan di Penerangan Kodim 0702/Purbalingga,  anggotanya  segera dibariskan dengan rapi dan jaga jarak mengikuti aturan protokol kesehatan sesuai perintah Kasdim.

 

Berbagai penekanan diberikan Kasdim termasuk teguran juga turut disampaikan kepada anggota Pendim 0702/Purbalingga yang berujung punishment untuk segera mengambil sikap push up.

 

"Atas kinerja Penerangan Kodim yang selama ini telah dilaksanakan ada beberapa poin penekanan yang harus dilaksanakan, karenanya agar ingat dan kedepan dapat bertugas dengan lebih baik dan profesional lagi  dibidangnya segera ambil sikap push ups," tegasnya.

 

Segera seluruh anggota Pendim tiarap mengambil sikap push up sesuai perintah Kasdim, namun baru hitungan sekali guyuran air dari belakang dan lantunan lagu selamat ulang tahun dari ibu-ibu Persit yang dipimpin oleh Ketua Persit KCK Cabang XVII Kodim 0702/Purbalingga Ny. Naning Decky Zulhas dilantunkan dan segera diikuti juga oleh Dandim 0702/Purbalingga Letkol Inf Decky Zulhas, S.H., M.Han yang turut menyambangi dan memberikan ucapan selamat ulang tahun ke-70 Penerangan TNI AD.

 

"Selamat ulang tahun Penerangan TNI-AD ke 70, bersama media sinergi bangun negeri," ucapnya.

 

Seketika situasi tegang mencekam berubah menjadi meriah yang ternyata anggota Pendim 0702/Purbalingga baru saja mendapat ucapan selamat ulang tahun Penerangan TNI AD ke-70 dengan didahului prank atau dikerjai.

 

(Satria Ferry_ Pendim 0702/Purbalingga)

Babinsa Imbau Warga Binaan untuk Selalu Waspada Bencal Susulan

 

 



 

PURBALINGGA--Babinsa Koramil 04/Kutasari Kopda Kukuh bersama Pemerintah Desa Banjaran melaksanakan peninjauan dan pengecekan lokasi bencana alam tanah bergerak di Desa Banjaran, Kecamatan Bojongsari, kabupaten Purbalingga, (15/01/2021).

 

Menurut Kepala Desa Banjaran Muhamad Ichmun kejadian berawal ketika hujan deras berlangsung sejak sore kemarin hingga malam hari. Wilayah tersebut memang biasa terjadi adanya tanah bergerak karena kondisi tanah yang labil, utamanya ketika hujan dalam waktu lama.

 

“Sejumlah warga sudah melaporkan adanya retakan baik di dinding maupun lantai rumah, sampai pagi hari tadi retakan bertambah lebar dan panjang. Di samping rumah, jalan milik kabupaten yang melalui desa setempat juga terlihat adanya patahan di sejumlah titik, sehingga menyulitkan pengendara terutama sepeda motor,” katanya.

 

“Kerusakan paling parah terjadi di RT 19/RW 09 ada 6 rumah dan RT 17 ada 2 rumah. Retakan bertambah parah ketika pagi tadi, waktu sore kemarin tidak separah itu,” tambahnya.

 

Mendapat informasi dari Kades Banjaran Kopda Kukuh selaku Babinsa langsung menuju ke lokasi bencana alam tanah bergerak di Desa Banjaran, sedikitnya ada 30 sampai 40-an rumah yang terdampak tanah bergerak.

 

“Berdasarkan informasi dari Kades, kita langsung cek ke beberapa rumah untuk didata dan dilaporkan ke komando atas, ada kerusakan yang cukup parah dan ada yang ringan,” katanya.

 

Babinsa sebagai pembina desa mengimbau warga binaanya untuk selalu tetap waspada, pasalnya musim hujan masih lama kemungkinan datangnya bencana susulan masih ada.

 

“Jika terjadi hujan cukup deras diminta warga selalu waspada akan terjadinya tanah bergerak susulan, dan apabila terjadi bencana susulan segera laporkan kejadian pada kesempatan pertama kepada saya atau Kepala Desa,” tegasnya.

 

(Pendim 0702/Purbalingga)

Gowes Ajang Pererat Keakraban Pimpinan dan Anggota

 

 



 

PURBALINGGA--Dimasa pandemi Covid-19 yang belum selesai ini, menjaga kesehatan tubuh sangat penting selain melakukan protokol kesehatan kita juga harus konsumsi makanan yang bergizi seimbang serta berolahraga yang cukup.

 

Kapten Caj Purwanto Danramil 01/Purbalingga mengambil apel pagi kepada seluruh anggota, dilanjutkan olahraga sepeda santai/gowes bersama seluruh anggota Koramil 01/Purbalingga, (15/01/2021).

 

Sebelum pelaksanaan olahraga sepeda santai dilaksanakan senam peregangan terlebih dahulu yang dipimpin langsung oleh Batituud di tempat apel Koramil.

Menurut Kapten Caj Purwanto, kegiatan sepeda santai ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan Koramil Purbalingga setiap hari Jumat untuk menjaga kebugaran stamina dan fisik yang prima.

 

“Karena, menjaga kebugaran stamina dan fisik yang prima adalah suatu kewajiban bagi seorang prajurit dan merupakan program dari komando atas dalam rangka agar tubuh tetap sehat,” ujar Danramil.

 

Tambahnya, dengan melaksanakan olahraga secara rutin, maka tubuh akan selalu sehat dan juga dapat membantu mengurangi stres serta penat sehingga lebih bersemangat lagi dalam menjalankan tugas.

 

Selain olahraga lari, bersepada juga merupakan salah satu olah raga yang sangat baik dan bermanfaat untuk memelihara kebugaran.

 

“Selain itu, ternyata berolahraga bukan sekedar untuk menyehatkan badan saja, ini bisa juga menjadi ajang menjalin keakraban antara Danramil dengan bawahan yang dipimpinnya,” ungkapnya.

 

(Pendim 0702/Purbalingga)