PURBALINGGA
- Pasca bencana tanah bergerak yang melanda Dusun Pagersari Kecamatan
Pengadegan, kini warga sebagian telah kembali ke rumah masing-masing
yang kondisinya masih layak dihuni sambil mulai membenahi kondisi
rumahnya.
Kegiatan ini disengkuyung oleh Babinsa, Pemerintah
Desa, masyarakat dan beberapa relawan yang bersama-sama secara bertahap
turut membantu membenahi satu persatu rumah warga yang terdampak
bencana tersebut.
Seperti yang dilaksanakan Minggu, (10/1/2021), Babinsa bersama masyarakat dan relawan mulai membenahi rumah milik
Kuseri (80), Maryono (45) dan Jumadi (25) warga RT 17/RW 05.
Disela-sela
kegiatannya bersama masyarakat, Serma Heri Imam S. Babinsa Koramil
07/Kejobong Posramil Pengadegan untuk Desa Tumanggal menuturkan bahwa
kegiatan yang dilaksanakan sebagai upaya meminimalisir kerugian bila
terjadi bencana susulan.
"Bersama masyarakat dan relawan kami
memasang penopang di beberapa rumah yang dimungkinkan bisa roboh serta
membuat jalur air agar drainase lancar saat turun hujan, hal ini kami
laksanakan dengan maksud agar saat hujan turun rumah aman dan tidak
terjadi bencana susulan serta sebagai upaya meminimalisir kerugian bila
bencana harus terjadi lagi," ungkapnya.
Dengan adanya kegiatan
ini, seperti diungkapkan Maryono (45) salah satu warga terdampak bencana
yang rumahnya mendapat giliran gotong toyong dibenahi menuturkan bahwa
dirinya sedikit merasa lega karena penopang rumahnya yang hampir roboh
dan jalur air sudah ada.
"Ketika malam hari dan hujan turun, kami
merasa was-was, takut rumah kami roboh karena bencana susulan. Namun
berkat adanya gotong royong ini cukup membuat kami sementara waktu
tenang apabila hujan turun," ungkapnya.
(Satria Ferry_Pendim 0702/Purbalingga)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar