Purbalingga__Ada banyak perbedaan dari
penyelenggaraan sebelumnya pada kegiatan Festival Jenderal Besar Soedirman 2019
kali ini. Selain merupakan agenda rutin tahunan Kabupaten Purbalingga kegiatan
festival kali ini sekaligus dirangkai dengan hari jadi Kabupaten Purbalingga
yang ke-189 yang jatuh pada tanggal 18 Desember Tahun 2019 dan Hari Juang TNI
AD tahun 2019.
Pada Puncak kegiatan
Festival Dengan diawali Kirab Merah Putih terlebih dahulu yang dipimpin
FORKOPIMCAM ( Unsur Camat,TNI, POLRI, dan ORMAS) Sang Saka Merah Putih yang di
arak oleh berbagai elemen masyarakat diterimakan oleh FORKOPIMDA Kabupaten
Purbalingga yang diwakili oleh Dandim 0702/Purbalingga. Minggu, (9/12).
Adapun yang hadir pada acara Shalawat dan Ceramah
serta Penutupan Festival Jenderal Besar Soedirman 2019 tersebut, antara lain
Forkopimda Kabupaten Purbalingga, Pimpinan OPD dan para camat se-Kabupaten
Purbalingga, Ormas, para pinisepuh tokoh masyarakat yang ada di Purbalingga.
Segera setelah Kirab merah Putih sampai di terima oleh Dandim, kegiatan
dilanjutkan dengan Shalawatan dengan menghadirkan tim Hadroh dari Batalyon
405/Surya Kusuma Wangon, Banyumas.
Istighosah dan doa bersama di pelataran Monumen
Tempat Lahir Soedirman di Desa Bantarbarang, Rembang, Purbalingga dipimpin oleh
Bapak KH. Mohammad Soberi pimpinan pondok pesantren Al Falah Jatilawang,
Banyumas. Sedangkan Gus Hasan yang merupakan putra dari KH. Mohammad Soberi ini
dalam ceramah Kebangsaan ini mengatakan, “Kemerdekaan Indonesia adalah anugerah
terbesar yang diberikan oleh Allah SWT kepada rakyat Indonesia. Maka kita wajib
mensyukuri atas kemerdekaan ini dengan mengisi kemerdekaan sesuai dengan bidang
kita masing-masing. Rakyat Indonesia wajib bersatu untuk mempertahankan NKRI
bersama-sama, jangan sampai perbedaan pendapat, perbedaan keyakinan, perbedaan
partai politik membuat sesama saudara, sesama anak bangsa menjadi bermusuhan
dan berperang saudara. Perbedaan pendapat sudah ada sejak jaman Nabi dan Rasul
tapi tidak membuat mereka terpecah dan bermusuhan jadi belajarlah dari ajaran
Nabi Muhammad SAW”, tuturnya.
Dalam pernyataan penutupan Festival Jenderal
Soedirman 2019 Dandim 0702/Purbalingga Letnan Kolonel Inf Yudhi Novrizal, S.IP,
M.Han mengatakan ,”kegiatan Shalawat dan Ceramah Kebangsaan ini sangat
bermanfaat untuk generasi milenial khususnya, agar menjadi faham serta mengerti
bagaimana sejarah bangsa serta kemerdekaan ini bisa diperoleh. Semoga kegiatan
ini bisa terus dilaksanakan untuk mengajarkan wawasan kebangsaan kepada
generasi penerus.Dan dengan mengucap alhamdulillah secara resmi Acara Festival
Jenderal Soedirman Tahun 2019 dinyatakan ditutup”, tegasnya.
(Pendim0702/Pbg).
(Pendim0702/Pbg).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar