Purbalingga. Gejolak harga pangan hingga saat ini
masih menjadi salah satu permasalahan yang dihadapi pemerintah dalam upaya
mewujudkan ketahanan pangan dan tingginya disparitas harga antara produsen dan
konsumen mengakibatikan keuntungan tidak proporsional bagi pelaku usaha,
sehingga diperlukan keseimbangan harga yang saling menguntungkan baik di
tingkat produsen maupun tingkat konsumen. (28/11)
Oleh karena itu, stabilisasi harga menjadi salah satu
tujuan prioritas dalam pembangunan daerah di kabupaten Purbalingga Sebagai
upaya memudahkan konsumen menjangkau komoditas Pertanian yang langsung serta
bentuk upaya pengendalian harga, maka dibentuk toko tani yang dilaunching oleh
Bupati Purbalinga Dyah Hayuning Pratiwi S.E., B.E.Con.
Bupati Dyah Hayuning Pratiwi S.E., B.E.Con. pada
kegiatan tersebut menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi yang
setinggi-tingginya kepada Dinas terkait yang telah membantu dan memfasilitasi
untuk mewujudkan jawara niaga melalui launching "Toko Tani
Purbalingga". Salah satu upaya mewujudkan kedaulatan Pertanian Indonesia
adalah dengan optimalisasi program Pengembangan Usaha Masyarakat.
Senada, Danramil 01/Purbalingga Kapten Caj Purwanto
mengatakan Untuk mewujudkan hal tersebut salah satunya melalui Toko Tani
Purbalingga yang merupakan toko/warung /kios /pedagang komoditas pertanian yang
bermitra dengan lembaga usaha pangan masyarakat untuk menjual komoditas hasil
produksi petani sesuai harga yang wajar kepada konsumen dan pasokan dari mitra
industri.
Berharap dengan adanya toko tani Kabupaten Purbalingga
harga komoditas pertanian di Kabupaten Purbalingga akan menjadi stabil yang
pada akhirnya dapat mewujudkan masyarakat Purbalingga yang meningkat dan
sejahtera. (Pendim 0702/Pbg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar