Purbalingga. Dalam rangka
memperingati HUT TNI ke-74 tahun 2019, Kodim 0702/Purbalingga melaksanakan aksi
sosial donor darah bekerjasama dengan
Palang Merah Indonesia (PMI) ini diikuti setidaknya kurang lebih 300
orang yang dilaksanakan di Aula Makodim Jl. S. Parman No 1 Purbalingga (24/9)
Selain memperingati HUT TNI ke-74
tahun 2019. Ini merupakan bentuk kepedulian Kodim 0702 Purbalingga untuk
mendukung program bantuan melalui PMI, dan untuk mendukung program pemerintah
dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dalam bidang penyediaan darah.
Pada Donor Darah Kali ini selain
di ikuti satuan TNI yang ada di wilayah Purbalingga Kegiatan ini juga
melibatkan Instansi Pemerintahan, Polres Purbalingga,elemen masyarakat dan
pelajar.
Bangun Tari Maerowati selaku
pengurus PMI mengungkapkan bahwa sejauh ini Kodim 0702 Purbalingga berperan
dalam mendukung penyediaan kebutuhan darah di Kabupaten purbalingga. Terbukti
dalam setahun mampu enyelenggarakan 2 sampai 3 kali kegiatan donor darah.
Ia berharap momen kegiatan
semacam ini dapat diterapkan pula pada instansi lain baik pemerintah maupun
swasta sebab setetes darah sangat bermanfaat bagi pasien yang membutuhkan.
Selain itu tujuan pelaksanaan
kegiatan donor darah adalah untuk membantu PMI dalam penyedian cadangan darah
yang berada di Bank Darah dimana saat ini stok yang ada sangat terbatas. "
Kita berharap kegiatan yang sama bisa juga digelar di instansi lain di
Kabupaten Purbalingga Pasalnya stok darah di PMI juga minim," ajaknya.
"Saya kira kepedulian
tentara ini sangat mulia, apa yang dilakukan oleh Kodim mengenai sumbangsih
darah untuk masyarakat betul - betul sangat membantu," ungkap perempuan
yang akrab disapa Bu Tari
pada kegiatan tersebut Dandim
0702 Purbalingga Letkol Inf Yudhi
Novrizal S.I.P., M.Han selain ucapan terimakasih kepada Polres, Instansi
Pemerintahan, Komponen masyarakat lainnya atas partisipasinya pada kegiatan
Donor Darah, Dandim Juga mengatakan manfaat akan donor darah yang dapat
membantu membuang kelebihan zat besi yang terdapat dalam tubuh. Zat besi yang
berlebihan dalam darah dapat menyebabkan oksidasi kolesterol. Hasil dari proses
oksidasi tersebut dapat menumpuk pada dinding arteri dan meningkatkan risiko
terjadinya serangan jantung dan stroke.
” Melalui donor darah, kadar zat
besi dalam tubuh dapat menjadi lebih stabil dan menurunkan risiko terkena
penyakit jantung dan pembuluh darah.” Tuturnya. (Pendim 0702/Pbg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar