Purbalingga__Kemarau yang panjang masih dirasakan
khususnya bagi petani di wilayah Kabupaten Purbalingga, Melalui Dinas Pertanian
Kabupaten Purbalingga Kamis (24/10) bertempat di lahan persawahan desa Kembaran
wetan RT1/RW1 Kadus 1 dilaksanakan Gerakan percepatan olah tanah dan tanam padi
di musim kemarau serta penanganan kekeringan di tahun 2019.
Hadir dalam acara
tersebut Bupati Purbalingga Dyah Hayuning pratiwi,SE.,B.Econ.,M.M. beserta
Forkopimda termasuk turut hadir Dandim 0702/Purbalingga Letkol Inf Yudhi
Novrizal,S.I.P.,M.Han., Kepala dinas Pertanian Kabupaten Purbalingga
Mukodam,S.Pt, Forkopimcam Kaligondang, Kades Kembaran Wetan, serta ketua dan
anggota Kelompok Tani
Menurut Kepala dinas Pertanian Kabupaten
Purbalingga," Kegiatan tersebut sesuai dengan prakiraan BMKG untuk bulan
Oktober msh blm turun hujan padahal seharusnya sudah masuk musim tanam
Oktober-maret tetapi di beberapa wilayah Purbalingga masih mengalami
kekeringan. Sehingga perlu ada penanganan kekeringan untuk mengantisipasi
kemungkinan kerugian petani.
Hal yang bisa dilakukan saat ini adalah percepatan pengolahan tanah dengan mengoptimalkan pompa, traktor dan sumber-sumber air terdekat,"Kata Kadinpertan.
Hal yang bisa dilakukan saat ini adalah percepatan pengolahan tanah dengan mengoptimalkan pompa, traktor dan sumber-sumber air terdekat,"Kata Kadinpertan.
Bupati dalam sambutannya menyampaikan ucapan
terimakasih kepada semua pihak yang telah peduli dengan nasib para petani lebih
khususnya TNI-AD melalui Babinsa Kodim 0702/Purbalingga yang terlibat aktif
dalam program pendampingan UPSUS (upaya Khusus) peningkatan hasil pertanian
Padi, Jagung dan Kedelai(PAJALE) serta dengan program Sergab(Serapan Gabah)
milik para petani yang menjadi terobosan jitu tepat dalam menyelamatkan petani
demi kesejahteraan petani"Pungkas Bupati.
(Pendim0702/Pbg)
(Pendim0702/Pbg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar