Selasa, 02 Oktober 2018

Ketua Perisit Kartika Candra Kirana Cab XVII Dim 0702 Purbalingga Hadiri Hari Batik


Ketua Perisit Kartika Candra Kirana Cab XVII Dim 0702 Purbalingga Ny. Saraswati Andy Bagus D.A menghadiri kegiatan peringatan hari batik bersama Ratusan Dharma Pertiwi Koorcab Purwokerto Daerah D yang di pusatkan di Kab. Pekalongan. (3/10)

Ketua Dharma Pertiwi Koorcab Purwokerto Daerah D Ny. Anita Dhani Wardana pada kegiatan tersebut mengatakan, kegiatan membatik bersama dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia dengan total lebih dari lima ribu orang sekaligus memecahkan rekor Muri.

"Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melestarikan batik sebagai salah satu kekayaan bangsa serta dapat mengenalkan batik ke seluruh penjuru dunia", katanya.

kegiatan yang mengambil tema membatik merekatkan kebinekaan nusantara tersebut diharapkan dapat menumbuhkan kembali kecintaan terhadap warisan budaya leluhur dan dapat merekatkan persatuan dan kesatuan bangsa.

Sementara itu Ketua Perisit Kartika Candra Kirana Cab XVII Dim 0702 Purbalingga Ny. Saraswati Andy Bagus D.A pada kegiatan tersebut menuturkan setiap tanggal 2 Oktober masyrakat Indonesia memeringati Hari Batik Nasional. Sebagai warisan leluhur sudah sejatinya kita sekalian harus tahu mengenai sejarahnya.

Sebelumnya, batik pernah diklaim oleh Malaysia sebagai hak milik. Itulah sebabnya Indonesia berjuang agar batik Indonesia bisa menjadi bagian dari warisan budaya Indonesia dan diakui oleh UNESCO (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization). Indonesia pun mengikutsertakan batik dalam proses nominasi yang dilakukan tanggal 3 September 2009. Kemudian, tanggal 2 Oktober 2009, UNESCO menetapkan bahwa batik adalah Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) Indonesia.

Alasan UNESCO mengakut batik karena mereka menilai bahwa batik Indonesia memiliki banyak simbol yang berkaitan erat dengan kebudayaan lokal, status sosial, alam dan sejarah.

Dan Pemerintah inidonesia telah menetapkan tanggal 2 Oktober sebagai Hari Batik Nasional melalui Keputusan Presiden Nomor 33 Tahun 2009. tuturnya.

Ny. Saraswati Andy Bagus D.A juga menghimbau melalui momentum hari batik sudah selayaknya kita sebagai anak bangsa untuk semangat melestarikan atau guri-uri budaya batik dan menjadi kebanggaan tersendiri bagi warga Indonesia. (arf-red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar