PURBALINGGA. Dengan Tema“TNI Manunggal Rakyat Dalam Mewujudkan Desa
Yang Maju, Sejahtera Dan Demoktaris” Masyrakat Kec. Rembang berbaur
dengan TNI menyambut kedatangan romongan Dandim 0702/Purbalingga beserta
dengan Plt Bupati Purbalingga dan unsur Forkompimda lainnya pada
kegiatan upacara Pembukaan TMMD Sengkuyung Tahap III Kodim
0702/Purbalingga yang di pusatkan di Desa Makam. (16/10)
Berbagai kesenian seperti Macingband, Kentongan dan Kuda lumping serta
ribuan manusia yang berjajar menyambut kedatangan rombongan Forkompimda
Kab. Purbalingga pada kegiatan upacara pembukaan TMMD Sengkuyung Kodim
0702/Purbalingga.
program TMMD dilaksanakan melalui proses perencanaan yang mengutamakan aspirasi dan kepentingan masyarakat di daerah sasaran, karena melibatkan semua unsur yang terkait mulai dari tingkat Desa dan Kelurahan. Sasaran-sasaran yang dipilih berdasarkan skala prioritas, diteliti dan dipadukan dengan program pemerintah daerah, sehingga akan menjadi rencana Program Pembangunan Daerah.
melalui TMMD bersama merawat menjaga warisan bangsa yaitu gotong royong, memacu kreatifitas dan prakarsa masyarakat untuk membangun desa. gotong royong sebagai saripati nilai-nilai ke-Indonesia-an dan esensi kultur ketimuran dapat terus terjaga dengan baik.Karena disitulah inti dari kekuatan bangsa dalam menjaga persatuan pada kebhinnekaan.
Dari situ pulalah kita tangkal sikap-sikap individualistik dan egoistik, untuk merajut kembali kain kebersamaan dan respon sosial yang memajukan dan mensejahterahkan tanpa pernah meninggalkan kearifan lokalnya. (arf-red)
program TMMD dilaksanakan melalui proses perencanaan yang mengutamakan aspirasi dan kepentingan masyarakat di daerah sasaran, karena melibatkan semua unsur yang terkait mulai dari tingkat Desa dan Kelurahan. Sasaran-sasaran yang dipilih berdasarkan skala prioritas, diteliti dan dipadukan dengan program pemerintah daerah, sehingga akan menjadi rencana Program Pembangunan Daerah.
melalui TMMD bersama merawat menjaga warisan bangsa yaitu gotong royong, memacu kreatifitas dan prakarsa masyarakat untuk membangun desa. gotong royong sebagai saripati nilai-nilai ke-Indonesia-an dan esensi kultur ketimuran dapat terus terjaga dengan baik.Karena disitulah inti dari kekuatan bangsa dalam menjaga persatuan pada kebhinnekaan.
Dari situ pulalah kita tangkal sikap-sikap individualistik dan egoistik, untuk merajut kembali kain kebersamaan dan respon sosial yang memajukan dan mensejahterahkan tanpa pernah meninggalkan kearifan lokalnya. (arf-red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar