Senin, 15 Oktober 2018

Plt Bupati Purbalingga Secara Resmi Buka TMMD Sengkuyung Tahap III Kodim 0702/Purbalingga


PURBALINGGA. Bertempat dilapangan Desa Makam pada(15/10) Plt Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, SE, BEcon secara resmi membuka kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap III Kodim 0702/Purbalingga yang bertempat di Desa Makam Kec Rembang.

Kegiatan yang ditandai dengan Upacara dilanjutkan laporan dari Koordinator Proyek Kapten Arh Untung Budiono dan pemukulan ketongan oleh Plt Bupati Purbalingga berlangsung sangat meriah, ribuan manusia diwilayah Kec rembang dan sekitarnya tumpah ruah turut serta menghadiri kegiatan tersebut.

Plt Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, SE, BEcon selaku Inspektur Upacara Dalam membacakan amanatnya Gubernur mengatakan, Hari ini secara serentak dimulai pelaksanaan TMMD tahap III tahun 2018,Hari ini kembali semangat gotong royong makin mantap,terasa dan kentara pada gerak pembangunan desa.Sedaya sami sayuk guyub rukun, saiyeg saekapraya bebarengan mbangun desa melalui TMMD.

Maturnuwun dan apresiasi TMMD kembali dan terus digulirkan,melalui TMMD bersama kita merawat gotong royong, memacu kreatifitas dan prakarsa masyarakat untuk membangun desa Kita ingin gotong royong sebagai saripati nilai-nilai ke-Indonesia-an dan esensi kultur ketimuran dapat terus terjaga dengan baik.Karena disitulah inti dari kekuatan bangsa dalam menjaga persatuan pada kebhinnekaan. Dari situ pulalah kita tangkal sikap-sikap individualistik dan egoistik, untuk merajut kembali kain kebersamaan dan respon sosial yang memajukan dan mensejahterahkan.

TMMD telah hadir meneguhkan sernangat kebersamaan, dan menyajikan karya nyata yang bermaslahat bagi desa.Berbagai pembangunan sarana prasarana perdesaan dari program ini telah dapat dinikmati oieh warga desa.Begitu pun upaya pemberdayaan, telah berhasil memperkuat semangat masyarakat dalam menggali dan mengelola potensi desanya agar makin maju dan mensejahterakan.

Tentu ini sangat relevan dengan program pembangunan Jawa Tengah untuk meningkatkan kesejahteraan yang berkeadilan sosial Kita ingin kemiskinan Jateng dapat terus diturunkan dari waktu ke waktu.Memang 5 (lima) tahun terakhir ini kemiskinan selalu turun Bahkan pada tahun 2018 Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mencapai kinerja tertinggi dalam penurunan kemiskinan yaitu dari 13,01 % di tahun 2017 menjadi 11,32 % di tahun 2018 Namun demikian, angkanya belum terlalu signifikan.

Karena itu, TMMD kita dorong menjadi salah satu cara mendukung penurunan kemiskinan di Jateng.Tentu ini bergerak simultan, sinergis dan selalu terintegrasi dengan program yang sedang dan akan dilakukan melalui Dana Desa maupun kegiatan pembangunan desa lainnya.Ayo bareng-bareng, lan keroyakan mbangun desa agar maju dan sejahtera.

Pada prinsipnya saya senang TMMD terus konsisten pada program-program pemberdayaan ekonorni rumah tangga,Bagaimana TMMD melakukan pembinaan usaha ekonomi kerakyatan agar maju dan berdaya saing, serta senantiasa mendorong pemanfaatan tanah pekarangan untuk kemandirian pangan.

Saya juga gembira, bahwa TMMD terus memberikan perhatian pada pemberdayaan kaum perempuan dan kelompok disabilitas.itu luar biasa, apalagi mereka ini merupakan kelompok masyarakat yang rentan akan tindak kekerasan dan masih terbatas akses ternadap bidang kehidupan.Melalui TMMD, berdayakan kuatkan dan berikan perlindungan untuk kaum perempuan dan anak, serta ciptakan suasana ramah dan nyaman bagi penyandang disabilitas.

Spiritnya adalah bagaimana agar desa-desa mampu memberikan pelayanan terbaik kepada warganya Saya tertarik pada sebuah aplikasi yang memudahkan warga dalam administrasi surat menyurat yang digelar pada kegiatan bursa inovasi desa beberapa saat lalu.ini bukti desa mampu berinovasi dengan memanfaatkan teknologi untuk memberikan pelayanan mudah, murah cepat pada semua kelompok masyarakat.

Tentu saya terus mendorong lahirnya inovasi-inovasi di tingkat desa lainnya yang akan mampu membangun Indonesia dari pinggiran Bapak-Ibu, satu hal lain yang kemudian membuat saya selalu bangga, bahwa TMMD sangat intens mengedukasi masyarakat akan nliai Pancasila.Saya menangkap semangat dari desa untuk siap memperkuat benteng perlindungan dan perlawanan terhadap aksi-aksi yang mengancam NKRI seperti aksi radikalisme, terorisme, dan narkoba.Semangat yang harus bisa dirawat dan diviralkan kepada seluruh warga bangsa Indonesia.

Termasuk semangat siap dan waspada rmenghadapi bencana harus terus ditiupkan pada setiap tarikan nafas kehidupan masyarakat desa Melalui TMMD, berikan edukasi kebencanaan kepada warga desa, agar mereka melek dan tanggap terhadap bencana.ini penting apalagi kita hidup pada kawasan rawan bencana.Pengetahuan dan kemampuan kebencanaan, akan mampu mengurangi risiko bila bencana menimpa.

Khusus terhadap saudara saudara kita yang sedang berduka karena bencana, saya menyeru agar kita dapat membantu mereka.Rasa empati dan peduli kita ini merupakan bagian dari merawat gotong royong untuk bangsa dari desa.Ayo kita sengkuyung program pembangunan yang mensejahterakan masyarakat desa. Bangun desa dengan tanpa pernah meninggalkan kearifan lokalnya. (arf-red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar